KARANGNUNGGAL, (KAPOL).-
Dua orang penyadap kelapa nyaris menjadi korban pesawat latih jenis Piper PA 28 yang jatuh ke areal pesawahan Kampung Kiarakoneng Desa Kujang Kecamatan Karangnunggal Kabupaten Tasikmalaya Kamis (18/8/2016) sore kemarin. Saat kejadian mereka sedang berada di pohon kelapa untuk mengambil air nira.
“Pesawat sangat jelas terlihat melintas di depan saya,” kata Iting (35) petani kelapa warga Dusun Pasir Kujang, Desa Kujang, Kecamatan Karangnunggal, Tasikmalaya, Jumat (19/8/2016).
Iting menambahkan peristiwa bermula saat ia sedang berada di pohon kelapa. Tiba-tiba ia mendengar suara pesawat dengan jarak yang cukup dekat. Iting bersama petani lainnya l, Dudung, yang juga sedang mengambil kelapa untuk bahan gula kelapa itu melihat pesawat menabrak pohon kelapa sebelum akhirnya jatuh ke sawah.
“Pohon kelapa yang ada di depan saya tertabrak oleh sayap pesawat dan langsung patah,” katanya.
Beruntung bagi Iting. Pesawat latih itu tidak menabrak dirinya maupun petani lainnya yang sedang berada di pohon kelapa. Sejumlah petani dan warga lainnya langsung berkerumun untuk membantu penumpang pesawat yang jatuh terbalik di area pesawahan itu. Warga kemudian membawa awak pesawat tersebut ke rumah warga kemudian ke Puskesmas Karangnunggal.
“Penumpang yang kami tolong semuanya masih sadar, masih bisa jalan ke rumah warga. Padahal lokasi jalannya cukup jauh dan nanjak,” katanya. (Imam Mudofar)