SINGAPARNA, (KAPOL).-
Berbagai cara unik dilakukan untuk memperingati HUT Kemerdekaan Indonesia yang ke 71. Selain memasang bendera, berbagai kreatifitas lainnya juga tampak ditujukan warga. Seperti yang tampak di Jalan Raya Tasik-Singaparna tepatnya di Desa Cintaraja Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya.
Sudah sejak tiga hari lalu, pengendara bermotor yang melintas jalur tersebut kerap kaget dan terkecoh. Pasalnya tepat di samping kiri jalan ada dua patung polisi bersegaram Polantas lengkap dengan sepeda motornya.
Sontak pengendara yang melintas di jalur itu kerap kaget dan tertipu. Kebanyakan dari mereka menganggap jika di sekitar jalan itu sedang ada razia kendaraan bermotor.
“Banyak yang tertipu. Tadi ada warga naik motor tidak pakai helm. Pas lihat patung ini dia balik arah. Dikiranya ada razia betulan,” ujar Rahmat, penggagas pembuatan patung polisi itu, Selasa (16/8/2016).
Rahmat mengatakan biaya pembuatan patung polisi itu tidak terlalu mahal. Hanya merogoh kocek sekitar lima ratus ribu rupiah.
Herman, salah seorang pengendara mengaku sempat kaget. Pasalnya di tempat itu jarang ada razia kendaraan dari pihak kepolisian.
“Kaget. Dikiranya polisi beneran. Tapi idenya kreatif juga. Ada pesan masyarakatnya di situ,” kata Herman. (Imam Mudofar)
