TAWANG, (KAPOL).- Sebaran distribusi pemilih NU dan Muhammadiyah yang menurut survei LSI untuk NU lebih banyak ke Budi-Yusuf, sementara Muhammadiyah merata di antara Budi-Yusuf dan Dede-Asep ditanggapi serius Ketua PCNU Kota Tasikmalaya, KH Didi Hudaya dan Ketua PD Muhammadiyah Kota Tasikmalaya, Drs. H. Syarif Hidayat, M.Si.
Menurut KH Didi, kalau hasil survei seperti itu berarti warga NU sudah memiliki pilihan karena tanpa diarahkan juga sudah pasti memilih.
“NU dari awal tidak akan mengarahkan dan membebaskan pilihan. Kalau survei lebih banyak ke Budi-Yusuf, ya silakan calon lain menarik simpati lagi karena tentu masih banyak warga NU yang belum menentukan pilihan,” kata Didi, Selasa (4/10/2016).
Menurut KH Didi, semua calon memiliki peluang sama untuk menarik pilihan dari warga NU. Pasalnya, NU membebaskan warganya memilih karena sejak awal NU ada ditengah masyarakat dan ada di semua calon. Untuk itu, ujarnya, survei bisa jadi parameter atau tidak karena memilih persoalan hati nurani.
“Budi berpeluang, Dede berpelung, Diky pun sama. Silakan berlomba meraih simpati,” tuturnya. (Jani Noor)
