TAWANG, (KAPOL).- Tim kuasa hukum paslon Dicky-Denny meminta Panwaslu Kota Tasikmalaya profesional terkait dugaan pelanggaran. Pasalnya temuan kasus itu lebih baik ditindaklanjuti sebelum dipublikasikan ke media.
“Kita merasa diserang dengan hal yang belum jelas. Panwas harus profesional, tiba-tiba publikasikan itu bisa menjadi fitnah,” kata Koordinator Tim Kuasa Hukum Paslon Dicky-Denny, Ejen Nurjamal.
Pihaknya pun akan mengambil langkah hukum jika kinerja Panwas lebih senang mempublikasi ketimbang langsung menindaklanjuti sebuah temuan atau laporan. Bisa itu melaporkan ke Bawaslu, pun dengan mensomasi serta gugatan. (Inu Bukhari)