Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tasikmalaya tengah memulai pembangunan gedung yang akan digunakan sebagai Kantor MUI Kabupaten Tasikmalaya. Bertempat di Desa Cipakat Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya, gedung tersebut akan didirikan.
Peletakan batu pertama juga sudah dilakukan, Kamis (4/8/2016) yang dihadiri oleh Bupati Tasikmalaya, H. Uu Ruzhanul Ulum dan juga perwakilan dari Anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya serta seluruh elemen ormas Islam yang ada di Kabupaten Tasikmalaya.
Ketua MUI Kabupaten Tasikmalaya, KH. Ii Abdul Basith mengatakan keberadaan kantor MUI ini peranannya cukup vital. Di gedung itu nantinya akan ada ruang pertemuan bagi seluruh ormas Islam yang ada di Kabupaten Tasikmalaya.
“Penting untuk komunikasi dan tempat silaturahmi bagi seluruh element masarakat khususnya organisasi Islam yang ada di Kabupaten Tasikmalaya,” ujar KH. Ii.
Untuk gedung kantor MUI itu sendiri, imbuh KH. Ii, dibutuhkan anggaran sekitar enam miliar rupiah berikut dengan tanahnya. Disinggung soal anggaran yang sudah dikantongi, KH. Ii mengatakan sejauh ini baru terkumpul dana sekitar dua ratus juta rupiah.
“Insya Alloh kami optimis pembangunan Kantor MUI ini akan rampung pada tahun 2017 mendatang. Insya Alloh,” ujar KH. Ii.
Sementara itu, Bupati Tasikmalaya, H. Uu Ruzhanul Ulum mengatakan sudah menjadi kewajiban bagi Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya untuk membangun sarana dan prasaran yang dibutuhkan oleh MUI. Terlebih MUI adalah mitra pemerintah yang besar peranannya di masyarakat.
“Bukan komitmen lagi. Tapi sudah menjadi kewajiban kami selaku pemerintah untuk memenuhi segala fasilitas yang dibutuhkan oleh MUI,” kata Uu.
Peranan MUI sendiri, lanjut Uu, sangat penting dan vital. Terutama dalam membina masyarakat agar selamat dunia akhira.
“Tanpa MUI kami pemerintah akan kewalahan,” kata Uu. (Imam Mudofar/ADV)