SINGAPARNA, (KAPOL).-
Komisi 2 DPRD Kabupaten Tasikmalaya meminta Pemkab Tasikmalaya memberikan jaminan kepada petani pangan guna mendukung ketahanan pangan dan tercapainya visi misi Kabupaten Tasikmalaya.
Para petani maupun buruh tani di Kabupaten Tasikmalaya harus sejahtera, karena petani memiliki kedudukan strategis dalam ketahanan pangan maupun tercapainya visi misi.
Sekretaris Komisi 2 DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Hidayat Muslim mengatakan petani merupakan produsen pangan sekaligus kelompok konsumen terbesar. Namun, posisi petani masih miskin dan membutuhkan daya beli yang cukup untuk membeli pangan.
Petani harus memiliki kemampuan untuk memproduksi pangan sekaligus juga harus memiliki pendapatan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan pangan mereka sendiri. Disinilah perlu sekali peranan pemerintah dalam melakukan pemberdayaan petani.
“Kesejahteraan petani sangat menentukan keberhasilan ketahanan pangan,” ucapnya.
Menurutnya, pemerintah harus menjalankan program dari hulu hingga ke hilir. Karena untuk sejahteranya petani dan ketahanan pangan tercapai, perlu program peningkatan SDM, perketat alih fungsi lahan, infrastruktur produksi, peralatan modern dan jaminan pasar.
“Jika program dasar tersebut tidak tercapai, maka jangan harap ketahanan pangan maupun cita-cita Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya yang dicantumkan dalam visi misi akan tercapai,” ujarnya.
Dikatakan politisi PPP ini, sejauh ini program pemerintah Kabupaten Tasikmalaya selalu dalam posisi tanggung. Program yang digulirkan baru berkutat ditataran hulunya saja. Sementara program hilirnya belum terbangun dengan baik.
“Yang paling mencolok yakni, penyediaan fasilitas pengadaan sarana produksi. Sarana pengembangan agribisnis lain seperti informasi pasar, peningkatan akses pasar, permodalan serta pengembangan kerjasama kemitraan dengan lembaga usaha tani juga belum tergarap optimal,” ujarnya. (Imam Mudofar)
