CIBALONG, (KAPOL).-
Malang benar nasib yang dialami Diki (30), warga Kampung Medong, Kecamatan Pameungpeuk.
Guru honorer di SMPN 2 Cibalong ini tewas setelah diserurudk seekorbabi hutan ketika dalam perjalanan pulang dari sekolah. Menurut salah seorang rekan korban, Totoh Abdul Fathah (25), peristiwa naas yangmenimpa rekannya itu terjadi di kawasan hutan Sancang, Kecamatan Cibalong, Selasa (28/6/2016) lalu. Saat itu korban baru saja pulang dari SMPN 2 Cibalong, tempatnya mengabdi sebagai guru honorer.
Ketika melintasi kawasan hutan, tutur Totoh, tiba-tiba sepeda motor yang dikendarai korban diseruduk seekor babi hutan yang ukurannya cukup besar. Akibatnya, korban dan sepeda motornya tersungkur sehingga korban mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.
“Dari rumah korban menuju SMPN Cibalong memang harus melalui jalur hutan yang cukup sepi. Setiap harinya jalur tersebut selalu dilalui korban ketika dia hendak menuju atau pulang dari sekolah tempatnya mengabdi,” ujar Totoh, Kamis (30/6/2016).
Menurut Totoh, rupanya luka yang dialami korban akibat terjatuh dari sepeda motor setelah diseruduk babi hutan lumayan parah. Akibatnya korban pun meninggaldunia meski warga dan rekan-rekannya sempat berupaya memberikan pertolongan.
Diungkapkan Totoh, lokasi korban terjatuh karena diseruduk babi hutan itu memangterbilang sepi karena berada di tengah hutan.
Wajar saja kalau masih banyak binatang liar di kawasan tersebut termasuk di antaranya babi hutan.Kejadian yang menimpa Diki, tuturnya, sempat terlihat oleh seorang warga yang kebetulan juga tengah melintas di kawasan tersebut.
Menurut keterangan warga, Diki mengalami pendarahan hebat sehingga akhirnya meninggal dunia di lokasi kejadian.
“Tempat kejadian perkaranya berada di tengah hutan Sancang yang memang masih banyak terdapat binatang liarnya. Kejadian pada sore hari,” kata Totoh.
Diterangkan Totoh, Diki telah mengabdi menjadi guru honorer sejak enam tahun lalu. (Aep Hendy)