Ahlak Janji Bangun Musium dan Situs Sejarah

POLITIKA8 views

PANGANDARAN, (KAPOL).-
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran, Azizah-Laksana (Ahlak) berjanji akan membangun musium dan situs sejarah sebagai pengingat peradaban dan kebudayaan. Pembangunan musium dan situs ini dimasukan pada tujuh program Ahlak membenahi Kabupaten Pangandaran.

Salah satu penggerak pemenangan Ahlak, Eka Santosa menjabarkan dasar membangun musium agar tidak melepaskan Pangandaran dari sebuah kesejarahan. Melihat contoh negara maju Singapura, Ahlak ingin menyajikan perjalanan peradaban Kabupaten Pangandaran sampai memiliki kepala daerah definitif.

“Ya melihat Singapur misalnya, bahkan Bandung pun sedang membangun musium tentang perjalanan Bandung,” kata Eka, Minggu (23/8/2015).

Tak ada kata terlambat, ujar mantan Ketua DPW Nasdem Jabar ini, memulai kembali peradaban Kabupaten Pangandaran diawali dengan kearipan sejarah. Selain jadi arah pembangunan yang tak terputus, juga akan menarik pariwisata.

“Jadi gini, titik berat Pangandaran memang ke pariwisata. Tapi tidak hanya mengandalkan alam saja, kesejarahan budaya dan kearipan lokal juga harus ditonjolkan. Salahsatunya dengan membangun musium itu,” ucapnya.

Eka pun menyontohkan peradaban Pananjung dengan sosok Dewi Rengganisnya. Rengganis memiliki kesejarahan tersendiri dan kewilayahan dengan Galuh dan Sukapura.

Selain itu persepsi budaya tentang kebesaran laut dengan cerita Nyai Roro Kidulnya yang melegenda. “Kesejarahan itu pun akan menjadi daya tarik wisata seperti Tangkuban Parahu dengan cerita Sangkuriangnya,” tutur Eka.

Untuk itu, agar tidak lepas dari pemahaman masa lalu sampai era modernisasi ini perlu dipatenkan peradaban suatu daerah dengan perjalanannya.

“Musium Pangandaran nanti bisa diisi dalam bentuk naskah-naskah, kesenian-kesenian khas, perjalanan yang divisualkan selain artefak-artefak bukti akan suatu peristiwa yang dinilai monumental,” kata Eka. (Jani Noor)***

Komentar