BANDUNG, (KAPOL).- Sebanyak 3 orang meninggal dunia dan 18 terluka akibat kecekakaan Bus Kramat Jati jurusan Bandung-Wonogiri, di Jalan Raya Bypass Cicalengka-Nagreg, Rabu (6/2/2019), pukul 04.00 Wib.
Bus tersebut, terjun dari ketinggian 10 meter dan para korban dievakuasi ke Rumah Sakit Cikopo Cicalengka.
Menurut informasi, bus bernopol D-7591-AF itu mengalami oleng di Kp. Cipetag RT 02/07 Desa Tenjolaya Kec. Cicalengka Kab. Bandung yang kemudian menabrak sebuah pohon sebelum jatuh ke bawah.
Humas dan Protokoler Basarnas Kantor SAR Bandung, Joshua Banjarnahor, mengatakan, kemudian tim-nya bergerak ke lokasi.
“Kami berusaha mengevakuasi korban yang terjepit di dalam bus,” ucapnya.
Ia memastikan jika di dalam bus sudah tidak ada lagi penumpang yang tersisa.
“Korban meninggal 2 orang dan terluka sebanyak 18 orang,” ujarnya.
Kapolres Bandung, AKBP Indra Hermawan kepada sejumlah wartawan mengatakan, diduga kecelakaan akibat sopir mengantuk.
Dikatakan, pada saat bus bergerak dari arah timur Nagreg menuju barat Bandung, pengemudi bus diduga kurang konsentrasi.
“Posisi bus terbalik dan posisi ban ada di atas. Busnya sendiri laik jalan,” kata kapolres. (Azis Abdullah)***
