JATINANGOR, (KAPOL).-
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang, Ayi Rusmana mengatakan jalan bebas hambatan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan (Cisumdawu) sebagian dibangun di atas lahan yang rawan longsor.
Di antaranya, kata Ayi, di kawasan Pasirbiru Kecamatan Rancakalong, Ciherang dan Girimukti Kecamatan Sumedang Selatan.
“Kondisi tanah dibeberapa wilayah yang akan dibangun jalan Tol terbilang labil serta berpotensi terjadinya longsor dan pergerakan tanah,” kata Ayi kepada Kabar Priangan Online Rabu (11/11/2015).
Kendati demikian, ujar dia menambahkan, Satuan Kerja (Satker) Tol Cisumdawu tetap melakukan pembangunan jalan bebas hambatan tersebut.
Dikatakan Ayi bahwa rencana pembangunan jalan tol tersebut sebelumnya tak melibatkan BPBD Sumedang.
Padahal, kata dia, pihaknya lebih mengetahui kondisi serta ancaman bencana alam di daerah dan
idealnya BPBD Sumedang ikut dilibatkan.
Dikatakan, terdapat sekira 136 titik lokasi rawan bencana longsor dan pergerakan tanah khususnya di Kabupaten Sumedang. Sehingga, kata dia, diimbau agar masyarakat waspada terhadap bencana tersebut mengingat pada saat ini memasuki musim hujan.
“Ada beberapa upaya dini menekan terjadinya bencana longsor seperti ikut memperhatikan kondisi saluran air disekitar pemukiman serta tak membuang sampah ke kawasan sungai agar tak banjir dan berujung menimbulkan bencana,” katanya. (Azis Abdullah)
Komentar