BANJAR, (KAPOL).- Wakil Gubernur Jawa Barat, Dedi Mizwar menyatakan saat ini tidak banyak daerah di Jawa Barat yang mempunyai gedung bioskop. Hal tersebut membuatnya merasa prihatin, sehingga pihaknya terus mendorong agar semua daerah bisa punya gedung bioskop.
“Saat ini kita sudah mulai program pembangunan bioskop di beberapa daerah yaitu Kota Cimahi, Kabupaten Garut, Kota Sukabumi termasuk Kota Banjar,” terang Dedi Mizwar saat meninjau lokasi pembangunan bioskop Baninza Cineplex Toserba Samudera Banjar belum lama ini.
Menurut Dedi, memang bioskop menjadi salahsatu media informasi bagi masyarakat utamanya dibidang perfilman. Jangan sampai karena tidak ada bioskop, membuat masyarakat menjadi primitif dan awan terhadap perkembangan film
“Makanya saya optimis, pembangunan gedung bioskop di kota Banjar ini bisa membawa pengaruh besar bagi masyarakat,” katanya.
Lanjutnya, pembangunan gedung bioskop ini termasuk salah satu program Pemprov Jabar, di masa kepemimpinannya bersama Gubernur Ahmad Heryawan.
Kata Demiz, pemerintah Provinsi Jawa Barat mencoba menghidupkan bisnis bioskop dengan memaksimalkan aset BUMD PD Jasa dan Kepariwisataan (PD Jawi) untuk membangun layar sinema di empat kabupaten/kota.
“Pembangunan bioskop di 4 kota/kabupaten di Jabar ini menjadi file project yang menjadi pilot project, sebelum dikembangkan ke daerah lainnya,” jelasnya.
Pihaknya menargetkan tahun 2017 ini bioskop Baninza Cinenplex bisa selesai pembangun. “Kalau habis lebaran tidak mungkin, tapi hingga akhir tahun saya optimis bangunan bioskop ini selesai,” tandasnya.(Jujang)***