CIAMIS,(KAPOL), –Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis bekerja sama dengan Radio Piss 102,4 FM Ciamis menggelar acara talk show bertemakan “ Hindari Bahaya Penyalahgunaan PCC” bertempat di Radio Piss 102,4 FM Ciamis Jl. Hos Cokroaminoto No.6 Ciamis, Kamis (19/10/2017).
Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNK Ciamis, Deny Setiawan, S.Sos., MM didampingi oleh penyiar radio Teh Moza, menyampaikan terkait dengan kasus peredaran PCC yang belum lama ini terjadi. PCC sendiri kepanjangan dari Paracetamol, Cafein, dan Carisoprodol yang oleh Pemerintah melalui BPOM peredarannya sudah ditarik mulai tahun 2013.
Acara ini dijadikan sebagai salah satu upaya menjadikan masyarakat imun dari permasalahan baik itu obat-obatan bahkan narkoba, masyarakat luas harus memiliki pengetahuan, pemahaman, kesadaran, dan keterampilan untuk menolak baik penyalahgunaan maupun peredaran gelap narkoba.
“Adapun upaya BNN di bidang Pencegahan yaitu melalui kampanye anti narkoba baik melalui desiminasi informasi melalui tatap muka yaitu sosialisasi, penyuluhan, seminar, talk show seperti yang sekarang ini dan melalui media cetak serta media luar ruang (Billboard) yang isinya merupakan himbauan dan arahan-arahan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Begitu juga arahan kepada masyarakat untuk menjauhi narkoba serta mengajak untuk ikut serta dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang No 35 tahun 2009 tentang Narkotika pasal 104. Bahwa “masyarakat mempunyai kesempatan yang seluas-luasnya untuk berperan serta membantu pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika”.
“Serta pasal 105 bahwa “Masyarakat mempunyai hak dan tanggung jawab dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika,” katanya.
Deny menambahkan bahwa peredaran narkoba di Ciamis masih berada di tahap aman, tapi bukan berarti tidak ada kasus narkoba. Yang terungkap banyak dari jenis ganja dan obat-obatan sedangkan dari jenis shabu masih relatif sedikit.
“Apabila ada teman, keluarga yang terlanjur menjadi pecandu dan korban penyalahgunaan narkoba segara untuk melapor kepada pihak terkait atau langsung kepada BNN untuk direhabilitasi baik secara Rehabilitasi Medis atau Rehabilitasi Sosial tanpa dipungut biaya atau gratis,” tuturnya.
Selanjutnya Direktur Utama Radio Piss FM, Deni Yuliandri menyampaikan dukungannya terkait acara talk show ini. Diharapkan pelajar, mahasiswa khususnya rekan muda di Ciamis, minimal mengetahui tentang bahaya narkoba sehingga bisa menghindarinya dan menghimbau rekan muda ciamis untuk menjauhi narkoba.
“Mudah-mudahan kedepannya ada acara lain bisa berbentuk spot atau adlive acara live di lokasi dengan semoga dengan itu bisa meminimalisir pengguna narkoba khusunya di kabupaten Ciamis,” tambahnya.(Jerry/KAPOL)***