TASIKMALAYA, (KAPOL).- Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Tasikmalaya, melaksanakan Pelepasan sebanyak 33 Kader Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (Kader JKN-KIS).
Peran dan fungsi utamanya dari para kader JKN-KIS tersebut adalah mitra dan perpanjangan tangan dari BPJS Kesehatan yang bekerja secara sukarela dalam rangka mengoptimalkan Pengingat dan pengumpulan Iuran, pendaftaran peserta, sosialisasi, edukasi serta pemberian informasi dan kebijakan terkini BPJS Kesehatan.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tasikmalaya, Dwi Desiawan menyampaikan Kader JKN-KIS memiliki peran strategis di masyarakat untuk memberikan sosialisasi dalam rangka menanamkan kesadaran serta menciptakan peran serta aktif mendorong partisipasi masyarakat untuk mendaftarkan diri beserta keluarganya dalam mencapai cakupan semesta pada 1 Januari 2019.
Menurut Dwi, Kesadaran penuh sacara rutin membayar iuran JKN-KIS dan menanamkan rasa bangga bergotong royong untuk membantu sesama (subsidi silang yang sehat membantu yang sakit) pada akhirnya dapat menjaga keberlangsungan pembiayaan pelayanan kesehatan kepada seluruh peserta JKN-KIS.
“Kami harapkan seluruh kader JKN-KIS dapat memahami serta melaksanakan peran juga fungsinya dengan baik. Sekaligus dapat menjadi contoh sebagai peserta JKN-KIS yang baik di tengah masyarakat serta menjunjung tinggi integritas dan professionalisme dalam menjalankan tugasnya,” ucap Dwi.
Ditambahkan Dwi, untuk wilayah kerja Kader JKN-KIS diprioritaskan sesuai domisili kecamatan masing-masing Kader, setiap kader wajib mengunjungi 500 Kepala Keluarga peserta JKN-KIS setiap bulannya. (Erwin RW)***
