SITURAJA, (KAPOL).-Bupati Sumedang, Eka Setiawan memberikan dukungan penuh terhadap para siswa di seluruh sekolah Sumedang yang sedang mengikuti pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK).
Pihaknya menyatakan, pelaksanaan UNBK di Sumedang berjalan lancar tanpa kendala apapun.
“Saya pikir sekolah sudah menyiapkan segala sesuatunya dengan baik. Yang penting pada waktunya pelaksanaan lancar. Kemudian para siswa dalam keadaan sehat agar bisa konsentrasi,” ujarnya saat melakukan peninjauan pelaksanaan UNBK di SMKN Situraja, Selasa (4/4/2107).
Dari data laporan Dinas Pendidikan, sambung dia, semua sekolah telah menyiapkan sarana dengan baik. Tidak ada keluhan kecuali yang terjadi di SMKN Situraja ada siswa yang mengalami patah kaki. Namun kondisi itu dapat diatasi karena SMKN Situraja langsung melakukan penanganan dengan baik sehingga salah satu siswa yang patah kaki tersebut tetap dapat mengikuti pelaksanaan UNBK.
Ia juga mengatakan, peninjauan ke SMKN Situraja hanya melihat kondisi secara keseluruhan. Tidak melihat langsung ke ruang kelas, karena secara aturan tidak diperbolehkan.
“Makanya kami dilarang untuk langsung melihat proses UNBK secara langsung. Karena ada aturan pejabat publik melihat proses UNBK takut mengganggu konsentrasi,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Eka juga akan menindak lanjuti masukan dari Kepala Sekolah SMKN Situraja yang mengeluhkan tidak diakomodirnya permintaan bantuan ambulan oleh dinas kesehatan saat penjemputan salah satu siswanya.
Di mana saat penjemputan siswa yang patah kaki itu, setadinya pihak SMKN Situraja meminta dinas kesehatan untuk menyediakan ambulan. Namun tidak direspon dengan baik.
“Itu (keluhan) adalah bahan untuk kita memperbaiki layanan terhadap masyarakat. Nanti kami akan sampaikan ke Dinkes,” ungkapnya.
Dia mengatakan, pihaknya akan berupaya dan siap jika selama pelaksanaan UNBK ada yang memerlukan bantuan. Sehingga pelaksanaan UNBK di Sumedang bisa berjalan dengan sukses.
“Kalau ada keluhan sampai kan ya,” ucapnya. (Nanang Sutisna)***