PURBARATU, (KAPOL).- Bakal Calon Wali Kota Tasikmalaya yang juga Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Dede Sudrajat mengoptimalkan sosialisasi pencalonannya dengan menghadiri undangan pengajian. Seperti di Kelurahan Singkup Kecamatan Purbaratu, dalam satu hari bisa dua sampai tiga kali, Dede didaulat memberi tausyiah.
Menghadiri undangan pengajian ini pun, dikatakan Dede sangat efektif karena selain ibadah, juga bisa bersilaturahmi langsung dengan masyarakat dari dekat.
“Ya saya memang lebih suka kalau diundang pengajian. Pahala dapat, silaturahmi dapat dan sosialisasi juga dapat,” kata Dede, Selasa (11/10/2016).
Menurut Dede, sebagai muslim berkewajiban saling mengingatkan. Dengan bekal ilmu agama yang diperoleh saat “masantren” di Cipasung Singaparna, Dede berperan ganda sebagai Wakil Wali Kota, juga pedakwah.
Kendati demikian, Dede tak pernah mengarahkan atau meminta dukungan langsung dalam Pilkada ini, tapi sebatas memohon agar di do’akan mendapat yang terbaik untuk Kota Tasikmalaya.
“Dengan tidak mengajak juga masyarakat sudah tahu. Kenapa mengundang saya juga berarti suka pada saya. Intinya itu saja..hehe..jadi tak perlu kita minta dukungan apalagi dalam pengajian,” ujarnya.
Bagi Dede, dunia pengajian sangat tidak asing lagi. Sejak kecil, remaja hingga sekarang menjabat orang nomor dua di Kota Tasikmalaya selama dua periode, Dede memang dikenal sebagai salah satu santri tetap di Pengajian Maniis Gunung Tanjung dan Pengurus Alumni Santri Ponpes Cipasung. (Jani Noor)
