Denny “Harga Mati” Harus Dampingi Budi

MANGKUBUMI, (KAPOL).-
Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Abi Yuhana menegaskan target Partai moncong putih pada Pilkada Kota Tasikmalaya 2017 realistis. PDI Perjuangan menargetkan kadernya berpasangan dengan petahana Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman.

“Harga mati Kang Denny harus menjadi pendamping petahana, yaitu Wali Kota, Pak Budi,” kata Abi selepas Sosialisasi Pilkada 2017 di Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya, Jalan Ir. Djuanda Bypass, Sabtu (14/2/2016).

Menurut alumni GMNI Bandung tahun 1996 ini, kenapa harus dengan Budi, karena melihat kerja-kerja politik yang dilakukan Wali Kota, ditambah ada ikatan emosional partai ditingkat pusat.

Maka, ujar Abi, target menjadi Wakil Wali Kota tidak muluk-muluk karena semua skenario sudah dirancang agar Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya, Denny Romdoni bersanding dengan Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman.

“Kami tidak akan berandai-andai seandainya kader kami Kang Denny tidak dengan petahana Pak Budi. Kalau sudah mengarah kesana, kami harus kerja keras menyandingkan,” ucapnya seraya mengajak seluruh elemen partai gotong royong melakukan konsolidasi politik mengejar target itu (Denny harga mati dengan Budi.

Ketua DPC PDI Perjuangan, Ade Sugianto yang turut hadir pada sosialisasi memandang figur Denny cocok dengan Budi. Jejak rekam keduanya sudah baik apalagi Budi sebagai Wali Kota dan Denny sebagai pimpinan DPRD.

Menurut dia, unsur Pemerintah Daerah itu Wali Kota dan DPRD sehingga suksesnya Wali Kota tergantung komunikasi dengan DPRD.

“Pilkada bukan Pilkades. Faktor partner sangat diperlukan agar memiliki kans dipilih rakyat. Maka siapa dengan siapa menjadi penting sehingga Denny harus dengan Budi,” ujarnya.

Ade pun berjanji sekuat tenaga akan habis-habisan menyandingkan Denny dengan Budi agar bisa mengulang sukses seperti di Kabupaten Tasikmalaya. “Budi unggul, tapi Denny punya nilai tambah. Maka Budi-Denny harus berpasangan,” ucapnya. (Jani Noor)

Komentar