BANJAR, (KAPOL).-Penyelenggaraan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMP di Kota Banjar hanya akan diikuti tiga sekolah saja yaitu SMPN 1 Banjar, SMP Al-Azhar dan SMP Al-Fallah.
“Dari 24 SMP negeri dan swasta di Banjar memang yang menyatakan siap hanya tiga, selebihnya belum siap dalam sarana prasarana,” terang Kepala Bidang Dikdas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Banjar Ahmad Yani Selasa (4/4/2017).
Menurut Ahmad Yani, pihaknya tidak ingin memaksakan sekolah agar mengikuti ujian menggunakan komputer. Jika dianggap belum siap, maka lebih baik tidak memaksakan.
“Melihat realita memang notabene sekolah belum siap, sebab setiap SMP tidak bisa melakukan pengadaan komputer begitu saja,” ungkapnya.
Kata dia, ketiga SMP yang akan mengikutI UNBK pada awal Mei 2017 nanti juga mengikuti UNBK secara bergabung ke SMA/SMK terdekat yang sarana prasaranaya memadai. Artinya belum ada SMP yang mengikuti UNBK secara mandiri.
“Pada dasarnya memang persiapan mulai dari penyediaan komputer hingga jaringanya harus benar-benar dilakukan, sehingga setiap SMP bisa mengikuti UN secara online,” jelasnya.
Kedepan pihaknya menargetkan semua SMP di kota Banjar mengikuti UNBK. Upaya akan terus dilakukan termasuk mendorong setiap sekolah agar mampu menyediakan sarana dan prasarana.
“Mudah-mudahan ada bantuan komputer dari pemerintah untuk SMP-SMP di Kota Banjar secara bertahap sehingga UN di Banjar bisa secara komputerisasi,” tandasnya seraya menambahkan ada sekitar 3.225 siswa SMP di Banjar yang akan ikut UN. (Jujang)***