Dituntut Mundur, Bupati Garut Tak Khawatir

BIROKRASI23 views

GARUT, (KAPOL).- Rabu (6/12/2017) lalu, ada dua aksi unjuk rasa secara bersamaan di tempat yang berbeda, menuntut Bupati Garut, Rudy Gunawan dan Wakil Bupati Helmi Budiman mundur.

Aksi itu dilakukan di Jalan Pembangunan depan Kantor Bupati dan di depan rumah dinas Bupati Gedung Pendopo.

Terkait hal itu, Bupati Garut Rudy Gunawan menilai aksi demo itu wajar-wajar saja. Ia menyatakan, dirinya tak khawatir terhadap adanya aksi unjuk rasa digelar sejumlah massa yang menuntut dirinya bersama Wabup Helmi Budiman mundur karena dinilai gagal memimpin Garut.

“Demonstrasi yang terjadi di luar itu adalah bentuk demokrasi yang sedang kita jalani. Tidak perlu dibuat khawatir bila penyampaiannya secara santun, dan tidak destruktif”, katanya.

Hanya saja Bupati menyayangkan, adanya orang luar Garut yang ikut berdemo di Garut. “Ya kan, katanya ada orang luar ikut demo di Garut. Ya saya sayangkan kalau memang begitu,” kata bupati.

Selain menyebut aksi unjuk rasa merupakan bagian penyampaian pendapat dilindungi Undang Undang, Rudy juga menegaskan Kabupaten Garut saat ini dalam keadaan kondusif.

Disinggung persiapan Pilkada pun, Rudy Gunawan menegaskan sudah siap seratus persen akan maju dengan Helmi Budiman. Bahkan, Rudy pun langsung mengajak Helmi Budiman untuk di foto sejumlah awak media.

“Saya kemarin menerima penghargaan dari Presiden. Nah Jumat lusa juga saya akan menerima lagi penghargaan dari Presiden tapi tempatnya di Solo, Jawa Tengah,” kata Rudy Gunawan. (Dindin Herdiana)***