SUMEDANG, (KAPOL).-Anggota Komisi X, DPR RI, H. Dony Ahmad Munir berjanji untuk tak hentinya menggeliatkan potensi pondok pesantren, khususnya di Kabupaten Sumedang.
Menurutnya, cukup banyak aspirasi dari masyarakat yang diantaranya soal harapan berupa peningkatan kiprah pesantren.
Harapan tersebut, diantaranya pembangunan jalan menuju pesantren, penambahan ruang kelas baru (kobong-red), pengadaan sarana penunjang kegiatan mengaji para santri serta pembangunan madrasah.
“Aspirasi berupa peningkatan potensi pesantren tersebut, akan ditindak lanjuti sesuai dengan kewenangan saya di DPR RI,” kata Dony, seusai menghadiri kegiatan reses serta pelantikan Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdatul Ulama (NU) Kec. Sukasari, di Pontren Miftahul Hasanah, Rabu (3/5/2017).
Ia mengaku komitmen serta serius untuk terus memperjuangkan pembangunan “kobong” sebagai upaya dalam menggelorakan kiprah pesantren.
“Aspirasi tersebut, akan saya perjuangkan dan mohon doa restunya, semoga berhasil,” tuturnya.
Menurutnya, sudah banyak aspirasi peningkatan potensi pesantren di Sumedang, dan sebagian sudah banyak yang ditindaklanjuti.
“Usulan pembangunan “kobong” di Pesantren Miftahul Hasanah ini, akan terus saya perjuangkan,” ujar Dony.
Alhamdulillah, kata dia, dalam kesempatan tersebut bisa silaturahmi sekaligus reses di Pesantren Miftahul Hasanah Kec. Sukasari.
“Dalam kesempatan itu, saya menyampaikan beberapa program atau kebijakan yang sudah dan sedang diperjuangkan melalui DPR RI,” tuturnya.
Menanggapi itu, Ketua Apdesi Kec. Sukasari Setiawan Saputra, mengaku bangga jika anggota dewan di pusat, memiliki target akan meningkatkan potensi pesantren.
Diakui Setiawan, kiprah pesantren mesti mendapatkan perhatian serius dari pemerintah.
Khususnya, kata dia, untuk pondok pesantren salafiyah atau tipe pesantren tradisional.
“Jika bukan oleh pemerintah, maka oleh siapa lagi untuk mendongkrak potensi pesantren salafiyah itu?,” ujarnya.
Dorongan anggota dewan itu, kata dia, menjadi harapan baru bagi masyarakat yang sejak lama ingin memiliki pesantren yang fasilitasnya lengkap.
“Doakan saja, semoga perjuangan Pak Dony segera terwujud dan realisasinya pun lebih optimal,” ujarnya. (Azis Abdullah)***