CIAMIS, (KAPOL) .- Sekolah Sepakbola (SSB) Buldozer Kabupaten Ciamis konsisten dalam membinaan para pemain sepakbola muda Ciamis. Terbukti dua anak binaannya, Muhammad Iqbal (12) dan Muhammad Farhan (14) terpilih menjadi salah satu pemain untuk berlaga di kejuaraan Internasional.
Muhammad Iqbal terpilih masuk tim Posbi Rajawali Jakarta untuk mengikuti Danone Cup di Barcelona pada 7 hingga 12 Oktober 2019.
Ia berhasil bersaing dengan 5.000 pemain sepakbola dari seluruh Indonesia saat seleksi.
Siswa MI-Al Fadliliyah Darussalam ini sudah bermain bola sejak usia 8 tahun. Kecintaannya terhadap sepakbola mengantarkannya menuju gerbang menjadi pemain sepakbola profesional dimasa mendatang.
Sedangkan M.Farhan (14) ikut kompetisi Top Skor Indonesia dan terpilih menjadi salah satu pemain untuk mengikuti kejuaraan di Cina pada 9 Agustus mendatang.
M.Farhan yang kini bersekolah di kelas VIII SMPN 2 Ciamis bercita-cita menjadi pemain bola profesional dan berharap masuk PS Tira, sekaligus menjadi seorang TNI.
Kepala SSB Buldozer Dedi Garnedi mengaku bangga, anak didiknya mampu berprestasi di tingkat nasional dan mewakili untuk ikut kejuaraan Internasional. Farhan dan Iqbal bisa memotivasi adik-adiknya untuk giat berlatih dan mengikuti jejaknya.
“Beberapa alumni SSB Buldozer juga telah bermain di beberapa klub profesional, 3 orang di PSIS, 2 pemain di Jepara, di Tegal dan di Lamongan. Sedangkan untuk pemain yang sampai ke internasional baru pertama kali,” ungkapnya.
Sementara, Pelatih SSB Buldozer Andri Widjaya mengatakan para pemain ini telah mengikuti tahapan proses latihan semuanya dilewati, pas dengan usianya. Karena tak baik bila memaksakan anak berprestasi bukan di usianya.
“Saya lihat di Ciamis ini banyak anak-anak yang memiliki talenta yang bagus dan berpotensi. Tinggal bagaimana bisa diimbangi dengan sumber daya pelatihnya,” ucapnya.
Kedua orang tua dari Iqbal dan Farhan, yakni Dadang dan Cucu mengaku bangga dengan anak-anaknya yang mampu berprestasi hingga ke luar negeri.
“Pada intinya kami mengucapkan banyak terimakasih kepada SSB Buldozer,Sekolah tempat belajar seluruh warga Ciamis atas dukungan moril hingga anak-anak bisa menjadi duta Indonesia,”ungkap keduz orang tuanya.(Yogi T Nugaraha)***
