BANDUNG, (KAPOL).-Empat ketua partai pilitik di kabupaten Ciamis yaitu partai Demokrat, Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) serta Partai Nasional Demokrasi (Nasdem) sepakat berkoalisi untuk pemilihan kepala daerah Ciamis (Pilkada) Serentak 2018 Ciamis mendatang.
Kesepakatan tersebut terbangun saat keempat ketua partai yaitu ,Irma Bastaman (Demokrat), Dede Herli (PKS), Pipin Apilin (Gerindra) dan Nanda Juanda (Nasdem) melalukan pertemuan di Bandung Senin (27/3/2017) malam.
Koalisi empat parpol terbentuk lantaran memiliki visi misi yang sama untuk perubahan Ciamis ke depan. Mereka memberi nama untuk gabungan partai itu Koalisi Ciamis Bersatu (KCB).
Ketua DPC Partai Demokrat, Irma Bastaman mengatakan, empat partai ini bergabung lantaran memiliki visi misi yang sama untuk Ciamis ke depan yang lebih baik lagi.
“Bukan yang sekarang tidak baik akan tetapi kita sepakat Ciamis ingin lebih maju dari sekarang ini dengan memberikan perubahan, bisa dengan sosok pemimpin yang baru,” katanya.
Menurut Irma, KCB ini juga memiliki kriteria pemimpin yang sama yaitu, pemimpin yang muda dengan tidak lebih dari 65 tahun, inovatif, visioner, memiliki tujuan membangun Ciamis dengan idealisme, serta memiliki jiwa interprenersip.
“Jelas harus muda di bawah 65 tahun karena usia itu adalah usia-usia produktif, sehingga pemimpin bisa bekerja dengan cepat dan tepat, yang jelas jika muda lebih semangat untuk membangung Ciamis ke depan,” tegas Irma.
KCB akan segera melakukan penjaringan siapa saja yang ingin di usung oleh KCB ini, baik itu dari kader partai atau bahkan dari eksternal partai. Bulan April mendatang pendaftaran untuk bakal calon bupati Ciamis dibuka.
“Setelah dibuka pendaftaran, nanti penilaian untuk siapa yang akan diusung selain dari kualitas, visi-misi, kami juga akan melakukan survei bagi siapa saja yang mendaftar ke KCB,” ungkapnya.
Ketua PKS Ciamis, Dede Herli menyatakan, kemungkinan masih ada beberapa partai lain akan bergabung dengan KCB ini namun kami resmikan dulu empat partai ini. Pasalnya empat partai ini sudah ada lampu hijau dari pengurus provinsi.
“Kemungkinan masih ada partai lain yang akan bergabung seprti PBB, PPP dan Hanura. Kita sudah menjalin komunikasi yang baik dengan mereka tinggal menunggu kapan mereka akan bergabung. Sepertinya lebih cepat akan lebih baik untuk kekuatan kami,” ucapnya.
Dede menyebut sudah melirik sejumlah nama yang saat ini bermunculan di bursa pilkada Ciamis, misalnya calon dari non partai yang dinilai masih muda seperti ketua PWI Perwakilan Ciamis Anjar Asmara dan Sekretaris daerah Kabupaten Ciamis Asep Herdiat. Juga ada beberapa nama di tubuh KBC ini yang berpotensi.
“Sebetulnya dengan semua bakal calon yang sekarang sudah bermunculan kita berhubungan baik bahakan sudah menjalin komunikasi, namun tetap ada tahapannya jika di usung oleh KCB ini,” katanya.
Sementara itu ketua Gerindra, Pipin Arif Apilin menambahkan, kekuatan KCB ini untuk empat partai yang sudah sepakat saja dulu sudah 18 kursi legislatif. Kemudian nanti yang akan menyusul seperti Hanura, PBB dan PPP, mungkin bisa mencapai 23 kursi legislatif dan sudah bisa mengusung sebagai syarat 20% dari 50 kursi DPRD Kabupaten Ciamis.
“Kami yang tergabung dalam KCB ini adalah partai yang betul-betul sudah siap untuk Pilkada Ciamis nanti,” ungkapnya.
Pipin menuturkan, Gerindra ingin bupati Ciamis ke depan yang memiliki kredibilitas dan kafabilitas yang bagus dan mengedepankan pembangunan infrastruktur dan SDM (Sumber Daya Manusia).
“Kami mengharapakan koalisi ini akan menjadi koalisi besar bukan hanya empat partai saja, namun ditambah dengan partai lainnya,” katanya. (Jujang)***
