CIAWI, (KAPOL). –Tidak banyak politisi yang mendapatkan kesempatan duduk sebagai anggota legislatif hingga puluhan tahun. Para politisi hanya bertahan satu sampai tiga periode saja menjadi anggota parlemen. Tapi, tidak dengan politisi senior Partai Golkar Jawa Barat, Drs. H. Yod Mintaraga, MPA. Dia menjadi anggota DPRD sampai 30 tahun atau enam periode.
Ketua Bappilu DPD Partai Golkar Jawa Barat ini, mengawali karir politiknya sebagai Ketua Pengurus Kecamatan Partai Golkar dan pengurus RW di lingkungannya. Saat itu dirinya masih duduk sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Namun pada tahun 1990 an, suami dari Hj. Tutty Ernawati ini dipercaya masyarakat untuk menjadi anggota DPRD Kota Bandung.
H. Yod pun harus memilih salah satunya, antara sebagai PNS dan sebagai anggota parlemen. Akhirnya, meski sempat ditentang keluarga, H. Yod memutuskan untuk melangkah di parlemen. Empat periode duduk di kursi DPRD Kota Bandung, H. Yod ditugaskan partai dan dipercaya rakyat untuk duduk di DPRD Provinsi Jawa Barat dari Daerah Pemilihan Kabupaten/ Kota Tasiimalaya hingga sekarang.
Kini, pituin Desa Cipondok, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya dicalonkan kembali ke DPRD Provinsi Jawa Barat untuk yang ke tujuh periodenya di Dapil XV Kabupaten dan Kota Tasikmalaya.
H. Yod Mintaraga kepada “KAPOL” Jumat (5/4/2019) mengatakan bisa bertahan menjadi anggota DPRD hingga tujuh periode, tentunya bukan perkara mudah. Karena ini menyangkut kepercayaan rakyat dan kredibilitas. Namun dirinya mengakui, dengan bisa terus bertahan duduk sebagai anggota parlemen hingga puluhan tahun karena kepercayaan rakyat. Sebaliknya dirinya, selalu menjaga kepercayaan rakyat dengan bekerja semaksimal mungkin memperjuangkan kebutuhan dasarnya.
“Pada Pemilu Legislatif 17 April 2019 ini, saya masih dipercaya maju lagi menjadi calon anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Dapil XV Kabupaten dan Kota Tasikmalaya,” ucap Ketua Fraksi DPRD Provinsi Jawa Barat ini.
Menurutnya, pengalaman ini selalu disampaikan saat bertemu dengan masyarakat, khususnya kaum muda. Hal tersebut untuk memotivasi kepada kaum muda bahwa menjadi politisi itu bisa berawal dari pengurus RW dan Karang Taruna seperti dirinya. Selain itu, dengan menyampaikan pengalaman menjadi anggota dewan ini, untuk memberikan pandangan dan gambaran bagi masyarakat agar lebih selektif dalam memilih calon anggota legislatif.
“Masyarakat perlu melihat trackrecord calon, baik dari kepribadian dan prilaku calon yang akan dipilih. Selain itu, selama mendapat kepercayaan rakyat bersikap aspiratif memperjuangkan aspirasi masyarakat,” tutur ayah dari tiga orang anak tersebut.
Dikatakan H. Yod, selaku putra daerah Tasikmalaya amanah sebagai anggota DPRD menjadi tanggung jawab moral bagaimana Tasikmalaya ke depan lebih baik, seperti pembangunan fisik. Dirinya sudah berupaya maksimal dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat.
Namun, harapan kedepannya semua pihak terlibat seperti Dinas, konsultan dan rekanan dalam mengutamakan kualitas agar tahan lama dan bermanfaat banyak untuk masyarakat, ungkap H. Yod yang juga sebagai Ketua Depidar SOKSI Jawa Barat tersebut. (Ema Rohima)***
