Endjang Naffandi Siap Makalangan di Sumedang

POLITIKA42 views



BANDUNG, (KAPOL).- DR. Drs. Endjang Naffandi, M.Si, merupakan putra daerah Sumedang yang berencana maju dalam Pilkada Sumedang 2018 nanti.

Kepala Satpol PP  Jawa Barat itu,  pernah menjadi Penjabat (Pj) Bupati Pangandaran.

“Sejumlah tokoh masyarakat di Sumedang, mendorong saya untuk maju di Pilkada Sumedang,” katanya kepada Kabar Priangan Online (KAPOL) ketika dihubungi melalui hapenya, Sabtu (3/6/2017).

Apakah akan maju Pilkada melalui parpol atau jalur perseorangan, dirinya mengaku akan melihat dulu perkembangan.

“Lihat saja nanti dan itu merupakan keinginan serta dukungan dari warga Sumedang. Nantinya maju jadi bupati atau wakil, tak soal,” ujarnya.

Dirinya merasa memiliki Sumedang dan kota tahu kata dia, kaya potensi yang manfaatnya luar biasa, jika dikembangkan.

Diantaranya, kata dia, Sumedang memiliki Waduk Jatigede dan Tol Cisumdawu yang potensi itu akan bernilai bagi Sumedang, jika dikelola optimal.

Berkaca dari potensi itu, tak hanya sekadar mimpi jika Sumedang pun bisa maju dalam berbagai bidang. 

Jika, kata dia, pola pengaturan potensi dan pelayanan pemerintahan serta pengelolaan APBD-nya, berjalan dengan baik.

Fakta yang terjadi, ujar dia, terbilang aneh dan prihatin jika Sumedang pada saat ini justru minim prestasi.

“Contoh kecil, kita (Sumedang) memiliki potensi wisata Cipanas  yang seharusnya menjadi destinasi wisata. Namun kenyataannya, wisata cipanas di Sumedang pun kalah oleh Kab. Garut?” kata alumni SMAN Sumedang itu.

Bukan itu saja,  kota tahu dikelilingi pegunungan yang ternyata potensi alam tersebut dianggapnya kurang dimanfaatkan dengan baik.

Ia mengaku optimistis bahwa pemanfaatan berbagai potensi Sumedang akan terwujud dengan baik jika pengelolan APBD serta pelayanan pemerintahannya berjalan dengan optimal.

Ia mengatakan, sinergitas semua komponen masyarakat, pemerintahan serta investor pun akan menjadi tolak ukur tercapainya Sumedang menjadi lebih baik.

Endjang mengaku ikut bangga jika Sumedang memiliki aneka potensi kuliner yang dikenal dunia internasional seperti tahu dan ubi Cilembu.

Anehjuga, kata dia, potensi itu dianggap belum terkelola dengan baik. 

Kenapa tidak, kata dia, upaya mendongkrak potensi  tahu dan ubi Cilembu, maka Pemkab lebih bersinergi dengan perguruan tinggi di Sumedang.

Kolaborasi Pemkab dan perguruan tinggi itu, ujar dia, seperti melakukan penelitian terkait bagaimana caranya upaya pengembangan pertanian kedelai dan ubi.

Tak mustahil, kata dia, jika pola tersebut dilakukan maka Sumedang akan memiliki unggulan hasil pertanian seperti kedelai dan ubi.

 berharp agar kebijakan pemerintah daerah harus memperhatikan aspirasi, keinginan serta kebutuhan masyarakat. 

Pada intinya, kata dia, segala sesuatunya harus sesuai dengan kemampuan. 

Kenapa demikian, kata dia, jangan sampai tujuannya bagus namun berujung menyengsarakan dan komitmen awal yang sudah dibangun pun harus tetap konsisten.(Azis Abdullah)***