TASIKMALAYA, (KAPOL).- Fraksi, Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD Kabupaten Tasikmalaya mendorong agar pemerintah daerah segera melakukan langkah-langkah untuk memberdayakan Sarja Desa. Itu penting dilakukan agar sumber daya mansuia yang ada di desa bisa bermanfaat bagi kemajuan desa itu sendiri.
Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Deni Ramdani Sagara mengatakan, sarja desa merupakan potensi yang luar bisasa yang ada di desa. Selama ini potensi itu cenderung diabaikan dan sama sekali tidak dilirik oleh pemertintah untuk diberdayakan.
“Sayang kalau sarjana desa tidak diberdayakan. Padahal mereka itu sumber daya manusia yang handal dan dibutuhkan untuk membangun daerah lebih maju lagi. Kami Fraksi PAN mendorong agar pemerintah bisa memberdayakan sarjana desa,” kata Deni Sagara Ahad (12/3/2017).
Kata dia, sayang sumber daya yang dimiliki oleh para sarjana di desa tidak bisa dimanfaatkan oleh desa. Dan malah dimanfaatkan oleh daerah lain khususnya yang ada di Kota. Sehingga potensi tersebut tidak bisa dimanfaatkan desa, padahal desa sangat membutuhkan sumber daya mansuia yang handal untuk membangun desa lebih maju.
Makanya PAN di Kabupaten Tasikmalaya, terang Deni akan mendorong agar pemerintah bisa memanfaatkan atau memberdayakan para sarja di desa untuk pembangunan baik ekonomi atau pun sosial masyarakat di desa.
Dengan adanya pemberdayaan sarjana desa, ke depan titik tumpu kemajuan di daerah berada di desa. Karena sumber daya alam yang ada di desa bisa diolah dan dimanfaatkan oleh para sarjana yang ada di desa.
Di luar posisinya sebagai Ketua Fraksi dan anggota DPRD, Deni Sagara sendiri saat ini memiliki gagasan untuk membangun komunikasi dengan para sarjana di desa di setiap daerah di wilayah Priangan Timur dan juga Jawa Barat. Tujuanya untuk menampung semua ide dan gagasan para sarjana yang ada di desa dalam upaya membangun desa dan daerah lebih maju.
“Kami ingin membangun sebuah wadah tempat diskusi para sarjana desa. Karena mereka para sarjana itu memiliki potensi yang sangat besar, namun ide tersebut belum dimanfaatkan,” jelasnya.
Dalam waktu dekat ini, Deni Sagara bekerjasama dengan HU Kabar Priangan akan mengumpulkan para sarjana desa dari berbagai wilayah di Priangan Timur untuk berdiskusi bagi kemajuan daerah dan bangsa. Tema yang diambil dalam diskusi terbatas itu, “Potret Desa di Mata Sarjana”.
Tujuanya bagaimana para sarjana bisa berkontribusi terhadap kemajuan daerah dan bangsa dengan ide dan gagasan yang mereka miliki. Sejauh ini, para sarja sudah bergelut dengan ilmu di lembaga pendidikan selama bertahun-tahun. Hanya saja ketika ke luar dari kampus, ide dan gagasan para sarjana belum dimanfatakan secara optimal.
“Saya ingin para sarjana itu bisa kembali ke desa dan membangun desanya. Sehingga masyarakat di desa bisa lebih sejahtera dan desa akan semakin maju,” jelasnya.
Diskusi sendiri akan digelar pada Kamis (16/3/2017) mendatang di Ruang Rapat Redaksi HU Kabar Priangan. Setidaknya kegiatan tersebut bakal dihadiri oleh para sarjana dari berbagai daerah di wilayah Priangan Timur, baik itu Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar dan Pangandaran. (Abdul Latif)***