BANJAR, (KAPOL).- Ketua DPD Partai Golkar Kota Banjar, Hj.Ade Uu Sukaesih, menegaskan, kesiapannya mensukseskan meraih kemenangan Pilkada serentak 2018 sampai “sabubukna”. Baik, itu Pilgub Jabar maupun Pilwalkot Banjar.
Pernyataan politik tersebut disampaikannya pada acara “Sosialisasi dan Konsolidasi Calon Walikota dan Calon Wakil Wali Kota Banjar, Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubenur Jabar”, yang dihadiri Balon Wakil Gubenur Jabar, Daniel Mustaqien Syafiuddin dan ratusan pengurus serta kader Partai Golkar Banjar, di Graha Banjar Idaman (GBI), Selasa (28/11/2017).
“Golkar di daerah harus solid. Gonjang ganjing dipusat harus dilawan sabubukna. Keputusan DPP Partai Golkar mesti dilaksanakan. Selaku kader, diharuskan siap dipilih dan siap tidak dipilih. Suara Golkar adalah suara rakyat,” ujar Hj. Ade Uu Sukaesih.
Lebih lanjut dia menyatakan, tidak bermimpi dua kali dan maju lagi pada Pilkada 2018 mendatang. Ini semua dilaksanakan, karena kepercayaan masyarakat dan keputusan DPP Partai Golkar. Walaupun saat itu, dirinya sudah mengusulkan Dadang R Kalyubi dan H.Sudarsono ke DPP Partai Golkar.
“Saat ini saya sudah bertekad untuk mewakafkan diri untuk Partai Partai Golkar dan masyarakat Banjar. Selaku kader, diharuskan menjaga dan melaksanakan amanah DPP Partai Golkar itu sabubuknya juga,” ucapnya seraya menyatakan, Balon Wakil Gubenur Jabar, Daniel Mustaqien Syafiuddin merupakan contoh kader muda yang baik dan meraih rekomendasi DPP Partai Golkar.
Balon Wakil Gubenur Jabar, Daniel Mustaqien Syafiuddin, mengakui, usianya sekarang ini masih 36 tahun. Terkait diterimanya SK DPP Partai Golkar menjadi calon Wakil Gubernur Jabar disandingkan dengan Calon Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, tidaklah “ujug-ujug”.
“Penerbitan SK DPP itu melalui mekanisme dan proses yang panjang, termasuk survai. Dengan diterbitkan SK itu, dipastikan tidak ada istilah yang merasa didolimi atau istilah disiap ti kenca ditikungan,” kata Daniel.
Lebih lanjut dia menargetkan dari 15 juta pemilih di Jabar, meraih suara 67 persen pada Pilgub Jabar.
“Melihat hasil survai, untuk Pilwalkot Banjar sekarang ini hanya menunggu pelantikan saja,” ujar Daniel, saat memulai pidato politik dan langsung disamput tepuk tangan ratusan kader Partai Golkar Banjar. (D.Iwan)***