SUMEDANG, (KAPOL).- Kondisi eksisting dunia pendidikan yang diselenggarakan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumedang, sejauh ini menunjukan perkembangan yang positif.
Hal itu disampaikan Bupati Sumedang, H. Eka Setiawan yang hadir bersama Hj. Hanne Budhi Eka Setiawan selaku Bunda PAUD saat menghadiri sekaligus membuka secara kegiatan pembinaan guru Taman Kanak-Kanak di Gedung Islamic Centre, Selasa, (26/9/2017).
“Kalau melihat perkembangan Sumedang dalam hal pendidikan, saya kira cukup positif. Itu semua terlihat dari berbagai prestasi yang berhasil diraih, baik oleh para tenaga pendidik maupun siswa dalam berbagai event kejuaraan bidang pendidikan yang diselenggarakan baik di tingkat kabupaten maupun provinsi,” katanya.
“Ini semua (raihan prestasi) tentu berkat pengabdian dan dedikasi dari para guru, yang secara tidak langsung telah turut mengharumkan Kabupaten Sumedang,” ucapnya.
Pada kesempatan tersebut, Eka mengatakan bahwa guru TK merupakan profesi yang penting dalam dunia pendidikan. Hal itu karena profesi guru TK membangun pondasi awal bagi anak-anak sebelum mengenyam pendidikan di atasnya.
“Mudah-mudahan para guru TK dapat terus menekuni profesinya dengan sebaik-baiknya, karena disadari atau tidak, Taman Kanak-Kanak juga merupakan salah satu program pemerintah guna mencerdaskan bangsa,” ujar Eka.
Sementara itu, Ketua Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Kab. Sumedang, Hj. Nani Suarni menyampaikan, dalam kurun sepuluh hari di bulan September 2017 saat ini, IGTKI telah berhasil menggelar beberapa kegiatan besar.
Diantaranya, kegiatan manasik haji bagi anak-anak TK yang diikuti lebih dari tujuh ribu peserta, diklat dasar generasi cerdas bangsa, pekan olah raga dan seni tingkat Kab. Sumedang.
Bahkan, kegiatan yang dilaksanakan pada saat itu yakni Pembinaan bagi para Guru TK yang diikuti oleh sekitar 600 orang peserta dari seluruh kecamatan se-kabupaten Sumedang.
“Kegiatan yang kita ikuti saat ini terselenggara bukan hanya atas prakarsa IGTKI kabupaten saja, tapi ini juga merupakan program lima tahunan yang diinisiasi oleh IGTKI Provinsi Jawa Barat,” ujar Nani. (Taufik Rohman)***