CIPEDES, (KAPOL),- Koalisi Perubahan, yang terdiri dari Partai Gerindra, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ditenggarai terancam keutuhannya. Pasalnya DPP Partai Demokrat akan mengeluarkan SK DPP Pasangan Bakal Calon bagi yang hasil surveinya tertinggi.
Diakui Sekretaris DPC Partai Demokrat Kota Tasikmalaya, Ucu Ishak Ibrahim, survei terakhir Juli 2016 masih menempatkan petahana Budi Budiman diposisi tertinggi. Sementara di posisi kedua, Dede Sudrajat, Diky Chandra dan dr. Asep Hidayat.
“Posisi survei memang masih Budi tertinggi. Dan DPP Partai Demokrat akan mengeluarkan SK bagi yang surveinya tertinggi,” kata Ucu, Senin (28/8/2016).
Kendati demikian, DPC Partai Demokrat Kota Tasikmalaya tetap merekomendasikan Pasangan Bakal Calon Dede Sudrajat-dr. Asep Hidayat karena yang mengikuti proses mekanisme penjaringan dan penyaringan di Demokrat hanya Dede-Asep.
“Setiap minggu kami terus laporkan ke DPD serta DPP, karena rekomendasi kami tetap Dede-Asep,” ujarnya.
Menurut Ucu, Demokrat masih menunggu survei pasangan dari Saeful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang akan keluar sekira 5 September. Survei tersebut akan dilaporkan juga ke DPP dan beharap Dede-Asep tetap berpeluang besar mengalahkan Budi-Yusuf.
“Ya mudah-mudahan keputusan di daerah tak berubah dengan keinginan pusat. Karena kami sudah mengusung Dede-Asep,” ucapnya.
Bagi Demokrat Kota Tasikmalaya, tuturnya, jika keputusan akhir DPP ke Budi-Yusuf, tentu yang didaerah akan taat. Pasalnya syarat utama bisa mendaftar ke KPU adalah SK DPP.
“Kalau faktanya begitu bagaimana lagi. Yang jelas kami sudah menjalankan mekanisme. Harapan kami tetap Dede-Asep,” ujarnya.
Ucu pun menerangkan meski peluang Budi sangat terbuka kalau survei masih tinggi, belum sekalipun berkomunikasi dengan yang bersangkutan. “Tapi tak tahu kalau dengan DPD dan DPP mah,” katanya. (Jani Noor)