HT Nilai Dedi Mulyadi Punya Kapasitas Selesaikan Masalah Jabar

POLITIKA11 views
Ketua DPD Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi berbincang dengan Hari Hari Tanoe saat Sharing Investment Desa di Bale Maya Datar Purwakarta, Senin (8/5/2017).***

PURWAKARTA, (KAPOL).-CEO MNC Grup sekaligus Pendiri dan Ketua Umum Partai Perindo, Hari Tanoesudibjo menyebut Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi merupakan sosok yang mampu menyelesaikan masalah Jawa Barat.

Pemikiran tentang kultur dari Dedi yang juga Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat itu harus didukung agar mampu menterjemahkan kebijakan di Jawa Barat.

“Konsep Kang Dedi ini luar biasa. Purwakarta sudah menjadi bukti keberhasilan Kang Dedi. Infrastruktur dibangun sampai pedesaan. Kita ketahui bahwa Jawa Barat ini mayoritasnya juga pedesaan. Cara Kang Dedi membangun Purwakarta harus ditularkan ke seluruh Jawa Barat,” kata Hari Tanoe saat Sharing Investment Desa di Bale Maya Datar Purwakarta, Senin (8/5/2017).

Menurut HT atau sapaan akrab Hari Tanoe, basis kultur yang jadi asas pembangunan oleh Dedi Mulyadi dapat melahirkan kemakmuran bagi masyarakat Jawa Barat. Sehingga ke depan, bukan hanya masyarakat Purwakarta yang merasakan hasil tangan dingin Dedi, melainkan masyarakat Jawa Barat secara keseluruhan.

“Intinya Jawa Barat harus memiliki pemimpin daerah yang punya pikiran maju, punya integritas, mengetahui akar persoalan dan solusinya. Kang Dedi ini pemimpin yang punya karakter seperti itu, harus didukung,” ujarnya.

HT pun sempat menyinggung terkait tujuan pembangunan berbasis pedesaan. Ia mengatakan bahwa kesejahteraan merupakan tujuan utama, sehingga siapapun yang berjuang demi kesejahteraan harus didukung sepenuh hati.

Acara Sharing Investment Desa ini diikuti oleh seluruh kepala desa dari Purwakarta dan beberapa daerah lain di Jawa Barat dengan tujuan menciptakan Desa Mandiri yang tidak lagi bergantung pada biaya APBN maupun APBD.

“Modal awal pembiayaan program ini berasal dari bantuan APBN maupun APBD kepada pihak desa. Melalui program ini, diharapkan beban pembiayaan Negara kepada Desa dapat dikurangi sedikit demi sedikit,” kata Dedi menambahkan.

Dan terkait pernyataan HT, Dedi merendah bahwa untuk Pilgub Jabar tetap fokus pada Poros Jabar yang didalamnya membangun paradigma membangun desa serta soal siapa yang diusung dikaji oleh poros Jabar. (Jani Noor)***