GARUT, (KAPOL).- Malang benar nasib yang menimpa Ismail Nugraha, bayi berusia empat bulan yang tewas karena diduga kuat telah dibunuh ibu kandungnya sendiri.
Ironisnya, sang ayah yang baru pulang bekerja tak tahu kalau anaknya sudah meninggal dan ia menduga anaknya sedang terlelap tidur.
Kepala Desa Sindangpalay, Kecamatan Karangpawitan, Eye RizaLudin, membenarkan ada ibu yang telah membunuh anaknya di Kampung Patrol, Desa Sindangpalay. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB
Dikatakan Eye, ibu kandung yang diduga tega membunuh anak kandungnya tersebut bernama Ucu (27).
Dikatakan Eye, pada awalnya warga dan keluarga korban sama sekali tidak mengetahui kalau Ucu telah tega membunuh anaknya sendiri. Warga dan keluarga baru tahu hal itu setelah ke rumah Ucu datang Kapolsek Karanglawitan bersama sejumlah anggotanya.
“Bahkan suami pelaku atau ayah korban, Enjang pun saat itu tak tahu kalau anaknya sudah meninggal. Dia mengira anaknya sedang tertidur lelap di kamar,” ujar Eye.
Enjang dan warga pun, tuturnya sempat terheran-heran melihat sejumlah anggota polisi mengambil gambar rumah Enjang denga kamera. Begitupu saat seorang anggota polisi menanyakan keberadaan anaknya, dengan polos Enjang menjawab “ada sedang tidur di kamar”.
Enjang baru kaget ketika polisi menjelaskan kalau anaknya sudah meninggal karena diduduki oleh ibunya. Dan ketika Enjang hendak mencari isterinya, polisi tersebut mengatakan kalau isterinya saat ini sudah ada di Polsek Karangpawitan.
“Menurut Kapolsek, Ucu telah menyerahkan diri ke Polsek tak lama setelah membunuh anaknya,” ucap Eye.
Ketua RT 3, Ade Suryana, mengatakan ia baru mengetahui kejadian tersebut sekitar pukul 16.00 setelah Kapolsek Karangpawitan datang ke rumah pelaku. Saat itu, Ade belum mengetahui jika Ismail telah meninggal dunia.
“Saat itu saya sempat kaget ketika ada sejumlah anggota polisi yang datang ke rumah dan minta diantar ke rumah Enjang. Setelah berada di rumah Enjang, saya baru tahu kalau Ucu telah memhunuh anaknya yang baru berusia tiga bulan,” tutur Ade.
Dari informasi kepolisian, lanjut Ade, Ismail meninggal karena diduduki oleh ibunya. Jenazah Ade telah dibawa ke RSUD dr Slamet untuk diautopsi. Sementara Ucu kini tengah dimintai keterangan di Mapolres Garut.
Kapolsek Karangpawitan, Kompol Oon Suhendar membenarkan kejadian tersebut. Namun menurutnya, kasusnya sudah dilimpahkan dan ditangani Polres Garut.(Aep Hendy S)***