
PAGERAGEUNG, (KAPOL).-
Kabupaten Tasikmalaya patut berbangga. Di kancah dunia bulu tangkis, Tasikmalaya menorehkan catatan manis. Maestro bulu tangkis perempuan, Susi Susanti juga berasal dari daerah yang dulu bernama Sukapura.
Saat ini, catatan manis Tasikmalaya di dunia bulu tangkis bisa kembali terulang. Giliran Ihsan Maulana Mustofa yang memiliki kemungkinan besar untuk mengharumkan nama Tasikmalaya dan Indonesia.
Lahir di Desa Pagerageung Kecamatan Pagerageung Kabupaten Tasikmalaya 18 November 1995 silam, nama Ihsan Maulana Mustofa menduduki peringkat ke 33 dunia kategori atlet bulu tangkis. Padahal usianya masih terbilang muda. 21 tahun
Berbagai prestasi pun telah diraihnya. Tahun 2015 lalu, Ihsan meraih medali emas di SEA Games Singapura kategori beregu putra. Ihsan juga pernah meraih medali perunggu di Piala Thomas 2014 , New Delhi kategori beregu putra. Dan masih banyak raihan prestasi lainnya.
Saat ini beredar kabar jika pebulu tangkis muda asal Tasikmalaya itu akan pulang kampung. Ihsan dikabarkan akan berada di kampung halamannya sejak Selasa hingga Kamis (14-17/6/2016) mendatang.
Ihsan pulang kampung ditengah padatnya jadwal latihan dan pertandingan, untuk melepas rindu bersama keluarga besarnya sebelum melakoni jadwal pelatihan dan pertandingan berikutnya.
Rencana kepulangan Ihsan tersebut dibenarkan Camat Pagerageung, H. Odi Kadarusman. Menurutnya, dari laporan keluarga bahwa Ihsan akan pulang dan berada di kampung halaman selama tiga hari untuk bertemu dengan keluarganya.
“Kabar yang kami terima memang demikian. Rencananya selama di Tasik nanti, Ihsan juga akan menemui Bupati Tasikmalaya dan berkunjung ke Harian Umum Kabar Priangan,” kata Odi.
Masyarakat Pagerageung sendiri, lanjut Odi, terlihat sangat antusias dan tak sabar menunggu kepulangan Ihsan di kampung halamannya. Rencananya, kata Dedi, kepulangan Ihsan akan disambut dengan Tablig Akbar dan oper turnamen bulu tangkis tingkat lokal.
“Tujuannya untuk menggali bibit-bibit potensi bulu tangkis muda di Tasikmalaya,” kata Odi. (Imam Mudofar)