BANDUNG, (KAPOL).-
Upaya mengurai kemacetan pada mudik lebaran 2016, khususnya sejak pintu keluar Tol Cileunyi, Polisi akan memberlakukan empat skema antisipasi kemacetan.
Skema tersebut, diberlakukan hanya di jalur selatan dan tengah wilayah Jawa Barat.
Disampaikan, Kepala Kepolisian Sektor Cileunyi Polres Bandung, Kompol Edi Suwandi kepada Kabar Priangan Online di wilayah perbatasan Jatinangor dan Cileunyi, Senin (27/6/2016) sore.
Ia mengatakan, empat skema tersebut akan diberlakukan di Polres Bandung, Polres Sumedang dan Polres Garut.
“Empat skema pada Operasi Rahmadaniah 2016 Polda Jabar, dimulai sejak pintu keluar Tol Cileunyi mengarah ke wilayah Priangan Timur Jawa Barat dan Jawa Tengah,” tuturnya.
Dikatakan, skema pertama yakni petugas akan menarik kendaraan pemudik yang keluar dari Tol Cileunyi ke arah Jatinangor, tepatnya di sekitar kampus IPDN.
“Kemudian, kendaraan diarahkan untuk memutar ke arah Rancaekek dan masuk jalur Garut dan Tasikmalaya,” ucapnya.
Ia mengatakan, skema kedua yakni petugas akan melakukan penarikan kendaraan sama sepeti skema pertama.
Namun, kata dia, arahnya di perpanjang hingga putaran kampus Unpad Jatnangor yang juga selanjutnya diputar balikan menuju Jalur Garut – Tasik,” katanya.
“Skema ketiga, petugas menarik kendaraan para pemudik dan diputarkan di Unpad Jatnangor dan di arahkan melalui jalan alternatif di Desa Sayang (Mako Brimob) dan masuk ke jalur Provinsi arah Garut – Tasik,” tuturnya.
Skema keempat, ujar dia menambahkan, petugas akan memberlakukan contra flow di sepanjang Jalan Jatinangor.
Prioritasnya, kata dia, mengarahkan kendaraan milik pemudik yang menuju ke arah Sumedang dan Cirebon.
“Polres Bandung, sudah koordinasi dengan Polres Sumedang dan Polres Garut terkait pemberlakukan empat skema tersebut,” ujarnya. (Azis Abdullah)