CIMANGGUNG, (KAPOL).-
Arus lulintas dari arah Bandung dan Garut tampak padat. Sebagian pengendara memilih melintasi beberapa jalur alternatif seperti ke Simpang-Parakanmuncang dan Dangdeur-Majalaya.
Sementara itu, banjir di sebagian wilayah Jatinangor, Cimanggung, dan Rancaekek merambah ke kawasan pemukiman warga.
“Banjir terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan Cimanggung sejak Selasa (7/6/2016) malam,” kata salah seorang warga Desa Mangunarga Kec. Cimanggung, Yusi Rosita (38) kepada KAPOL, Rabu (8/6/2016).
Menurutnya, banjir pun tak hanya membuat sebagian badan Jalan Raya Bandung-Garut dan sebaliknya.
Namun, kata dia, banjir pun meluas ke pemukiman warga di Desa Mangunarga dan Kawasan Industri Dwipa Puri Abadi.
“Ratusan rumah milik sejumlah Kepala Keluarga (KK) di Desa Mangunarga pun ikut terendam. Ketinggian air sekira selutut orang dewasa,” kata Yusi.
Menurutnya, warga pun mulai disibukkan dengan mengamankan sejumlah perkakas rumah tangga.
“Ini sudah biasa, jadi kami anggap bencana langganan. Aneh, seolah tak ada solusi tepat yang bisa menekan banjir,” tuturnya. (Azis Abdullah)
