Jambore Desa, Kades Kurang Dukungan Bupati Sumedang?

BIROKRASI12 views

SUMEDANG, (KAPOL).- Keberhasilan kontingen Sumedang pada Jambore Desa (Jade) atau silaturahmi para kepala desa (Kades) se-Jabar di Bekasi, tampaknya meraih apresiasi dari warga Sumedang.

Bahkan, dukungan agar kades di Sumedang kedepan menjadi lebih kompak dan solid, ikut dilontarkan wakil rakyat.

Anggota DPRD Kab. Sumedang dari Fraksi PPP, Cecep Lukman Hakim mengapresiasi keberhasilan para kades tersebut.

Hanya saja, dirinya mengaku priahatin jika perjuangan para kades disana itu, seolah tak meraih dukungan dari bupati.

Kendati persoalan itu dikatakannya hal yang sudah tradisi di Sumedang, namun Ia menilai tepat jika kegiatan upaya mengharumkan nama Sumedang itu, diberikan fasilitas oleh pemda atau bupati.

“Apa pun kegiatan yang akan mengharumkan nama baik Kabupaten Sumedang, sudah sewajarnya bupati mendukung,” kata wakil rakyat dari Jatinangor itu, Rabu (13/12/2017.

Fakta yang dialami para kades di Bekasi itu, kata dia, salah satu kemunduran Pemerintah Kab. Sumedang, khususnya pada saat ini.

Hal itu pun terjadi, kata dia, mungkin saja karena tidak adanya wakil bupati yang seperti biasa memberikan masukan ke bupati.

Atau, kata dia, mungkin juga karena kegiatan itu dianggap oleh bupati suatu hal yang tidak ada nilai politik.

Menurutnya, untuk para kepala desa yang menjadi ujung tombak pembangunan di daerah, agar sabar dan berdoa jika kedepannya ada perubahan atau apa pun kegiatan bisa diperhatikan bupati.

“Semangat para kepala desa yang ikut dalam Jade, saya apresiasi dan patut diacungi jempol. Mantap, kata kabar bahwa kades rela iuran atau mengeluarkan dana pribadi masing-masing kades,” ucapnya.

Mantap, kata dia, sikap para kades itu merupakan komitmen moral yang sangat luar biasa.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kab. Sumedang, H.Teddy Mulyono mengaku jika jauh-jauh hari atau sebelumnya, Jade itu sudah koordinasikan ke Bupati Sumedang, H. Eka Setiawan.

“Jangan dipersoalkan, saya pun kepanjangan tangan bupati dan Alhamdulillah bisa hadir dan mendampingi mereka selama dua hari. Sama saja, saya itu, kan mewakili bupati dan posisi hadir kesana, mungkin pak bupati sedang ada kepentingan yang lainnya,” ujar Teddy.

Menanggapi itu, beberapa pegawai di bagian Humas dan Protokol Pemkab Sumedang, berkomentar jika kegiatan Jade di Bekasi, tak ada koordinasi.

“Kang, teu aya koordinasi perkawis acara Jade di Bekasi, hususna ka bagian Humas dan Protokol,” ucap sejumlah pegawai Humas dan Protokol Pemkab Sumedang.(Azis Abdullah)***