TASIKMLAYA, (KAPOL).- Kabar terkait penggeledahan ruangan Wali kota Tasikmalaya H Budi Budiman oleh tim KPK , Rabu (24/4/2019) langsung rame di media sosial (medsos) baik masangger, facebook, whats App dan lainnya.
Berbagai tanggapan masyarakat pun muncul terkait penggeladahan ruang wali kota Tasikmalaya tersebut. Bahkan banyak masyarakat yang beranggapan bahwa berita tersebut adalah berita hoaxs.
Namun setelah foto-foto penggeladahan kantor wali kota oleh KPK banyak beredar di medsos termasuk diberbagai media online, akhirnya masyarakat pun percaya atas kejadian tersbut.
Banyak masyarakat khususnya masyarakat Kota Tasikmalaya yang mempertanyakan kasus apa yang menyebabkan ruang wali kota digeledah KPK.
Tatang, warga Jalan Setatsion Kota Tasikmalaya mengatakan, sebagai warga Kota Tasikmalaya pihaknya mendukung proses hukum yang dilakukan oleh KPK terhadap kepala pemerintahan Kota Tasikmalaya,
“Saya sebagai warga Kota Tasikmalaya mendukung proses hukum yang dilakukan KPK, bagaimanapun pemerimtahan itu harus bersih dari tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme,” ujarnya.
Yang jelas, sebagai masyarakat kata Tatang, pihaknya ingin agar roda pemerintahan tidak terganggu sehingga pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan dengan baik.
Terkait itu, Wakil Walikota Tasikmalaya, H.Muhammad Yusuf mengatkan, proses roda pemerintahan di Pemkot Tasikmalaya tetap berjalan dengan baik.
“Saya sudah pastikan proses pelayanan di pemkot Tasikmalaya tidak terpengaruh oleh kejadian ini. Semua OPD tetap beroperasi seperti biasanya sehingga pelayanan tetap berjalan dengan baik,” ujar Yusuf. (Asep MS).***
