Ketua MPR Siap Kirim Siswa Lampung  Study Banding di Tasik

EDUKASI18 views

TASIKMALAYA, (KAPOL).- Masyarakat Tasikmalaya dikenal sebagai masyarakat yang kreatif dan juga inovatif, utamanya di bidang kuliner dan makanan ringan.

Hal itu diakui oleh Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Dr (HC) Zulkifli Hasan saat berkunjung ke Tasikmalaya belum lama ini.

Makanan yang paling digemari oleh Bang Zul sapaan karib ketua MPR RI tersebut adalah “ranginang” atau renginang.

Saking gemarnya ia bahkan lupa sedang puasa Senin dan langsung melahap ranginang yang dijajakan saat penyambutan kedatangan Bang Zul di SMK Singaparnan.

“Lupa kalau saya ini sedang puasa. Ini makanan sangat enak. Orang Tasik itu sangat kreatif dalam membuat makanan ringan. Enak enak makanannya,” ucap Ketua Umum Partai Amanat Nasional itu.

Bang Zul pun terarik untuk membawa anak-anak di Sekolah nya yang ada di Lampung untuk study bading ke Tasikmalaya belajar membuat makanan ringan khas Tasikmalaya.

Pihanya mengaku akan berkoordinasi dengan para siswa yang ada di Lampung untuk mau belajar secara langsung membuat aneka makanan khas Tasikmalaya. Agar anak-anak memiliki keahlian yang luar biasa seperti warga Tasikmalaya.

Bukan hanya, belajar membuat aneka makanan ringan saja, tetapi juga study banding dibutuhkan agar anak-anak yang ada di Lampung juga belajar budaya Tasikmalaya yang khas dan sangat kreatif.

“Di Lampung itu masyarakatnya tidak sekreatif warga Tasik dalam membuat makanan. Ini rengginang kalau di bawa ke Lampung pasti sangat laku,” jelasnya.

Bukan hanya, anak-anak dari Lampung saja yang melakukan study banding, tetapi juga siswa dari Tasikmalaya juga kata dia bisa belajar di Lampung untuk belajar budaya Lampung. Ini sebagai cara agar anak-anak mengenal budaya Indonesia.

Adanya keinginan untuk melakukan study banding untuk siswa dari Lampung yang diusulkan Ketua MPR RI tersebut disambut baik oleh Bupati Tasikmalaya, H U Ruzhanul Ullum.

Uu bahkan merasa bangga kalau daerahnya dipilih untuk study banding siswa siswi dari Lampung dalam hal ini dari sekolah yang dimiliki oleh Ketua MPR RI.

“Kami dengan bangga siap menerima siswa siswi dari Lampung yang ingin study bnding di Tasikmalaya ini. Ini sebuah kehormatan yang sangat luar biasa,” jelasnya.

Uu menyebutkan, masyarakat Tasikmalaya khususnya masyarakat Kabupaten Tasikmalaya sudah terbiasa membuat aneka olahan makan ringan seperti ranginang, opak wajid, ulen dan lain sebagainya. Makanan yang dianggap biasa tersebut kata dia dianggap luar biasa oleh masyarakat lain dan ingin belajar secara khusus bagaimana cara membuatnya.

“Kalau mau belajar silahkan saja datang ke Tasik dan kami siap membantu mencari lokasi yang ideal untuk belajar,” jelasnya. (Abdul Latif)***