SINGAPARNA, (KAPOL).- Jabatan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Tasikmalaya sejak dua tahun lalu tidak terisi dan dipegang oleh Plt (pelaksana tugas).
Pada kesempatan open bidding atau lelang jabatan yang kini tengah dilakukan Pemkab Tasikmalaya, diharapkan akan menghasilkan pejabat yang mumpuni secara kemampuan dan keahlian pada posisi kepala dinas kesehatan.
Ketua Komisi 4 DPRD Kabupaten Tasikmalaya Ami Fahmi menegaskan, pihaknya sangat mendorong agar Pemerintah Kahupaten Tasikmalaya segera menetapkan Kepala Dinas Kesehatan difinitip, sebagi mana hasil open bidding yang kini tengah berjalan.
Pasalnya, kata Ami, ketiadaan pucuk pimpinan di Dinas Kesehatan ini sangat dirasa banyak hambaan. Salah satunya sulitnya turunnya bantuan-bantuan dari pemerintah pusat ke daerah, karena kepala dinasnya yang berstatus Plt.
“Kami dari komisi 4 jelas mendorong dan sangat berharap agar ada kepala dinas kesehatan yang difiitif. Sebab dengan kekosongan ini dirasa banyak hambatan, seperti sulitnya turun bantuan,” jelas dia, Kamis (30/8/2018).
Ami menambahkan bila dalam open bidding sebelumnya sudah ada 2 orang yang dinyatakan lolos persyaratan awal. Dirinya mempertanyakan mengapa tidak menindak lanjuti keduanya. Sementara untuk kriteria, Ami menyetahkannya secara aturan.
“Dimana untuk posisi Kepala Dinas Kesehatan mengacu pada peraturan Kementrian Kesehatan dan KemenPAN RB,” kata Ami. (Imam Mudofar)***
