TASIKMALAYA,(KAPOL).- Korps Sukarela (KSR) Palang Merah Indonesia (PMI) Unit Universitas Siliwangi (Unsil) menggelar donor darah selama 3 hari, dari Selasa (9/4/2019) hingga Kamis (11/4/2019). Selama 3 hari, kegiatan yang diadakan bekerjasama dengan Unit Donor Darah (UDD) Kota Tasikmalaya dan UDD Kabupaten Tasikmalaya itu berhasil terkumpul 433 labu darah.
Kegiatan bertajuk “Setetes Darahku Bukti Cinta untuk Sesama” ini diikuti mahasiswa Unsil, dosen, pelajar, dan masyarakat umum.
“Donor darah ini memang untuk siapa saja yang bisa donor darah, terbuka untuk umum. Jadi tidak hanya mahasiswa, tapi pelajar dan mahasiswa umum juga bisa ikut,” kata Galih Slamet Riyadi, Komandan KSR PMI Unit Unsil saat ditemui “KP” di sela kegiatan, Kamis (11/4/2019).
Dijelaskannya, adanya donor darah ini selain untuk membantu sesama yang membutuhkan darah, juga untuk mengedukasi mahasiswa dan masyarakat akan pentingnya donor darah. Antara lain bagi pendonor, kegiatan donor darah yang rutin diadakan sebagai kesempatan untuk cek darah dan darah dalam tubuh pun akan diperbarui, sehingga tubuh lebih sehat.
“Harapannya untuk mahasiswa Unsil, mereka tergugah hatinya untuk berdonor. Karena donor darah itu sangat penting. Di balik mereka bisa menolong sesama, donor darah juga bermanfaat untuk dirinya cek darah rutin. Karena sebelum donor darah akan ada pengecekan darah apakah ada penyakit menular berbahaya atau tidak,” tuturnya.
Kegiatan donor darah, kata Galih, merupakan program rutin KSR PMI Unit Unsil, di mana dalam satu tahun minimal harus diadakan sekali donor darah. Terlebih, saat ini menghadapi bulan Ramadan yang biasanya stok darah akan susah karena orang-orang atau pendonor pada umumnya tidak berdonor saat ia berpuasa.
“Biasanya kalau bulan puasa itu orang-orang stop untuk donor. Makanya sebisa mungkin sebelum bulan puasa UDD itu harus punya stok. Dalam kegiatan ini, kita sebagai fasilitator, petugasnya semua dari UDD. Kita kerjasama dengan 2 UDD, UDD Kota Tasikmalaya dan UDD Kabupaten Tasikmalaya,” ujarnya. (Aji MF)***