JATINANGOR, (KAPOL).- Bencana longsor dan banjir kembali terjadi di Dusun Cisaladah RT 04 RW 07 Desa Hegarmanah Kec. Jatinangor, Rabu (27/09/2016) malam.
Kepala Desa Hegarmanah, Dede Sumitra SE membenarkan jika tebing dengan ketinggian 9 meter ambruk tersebut, ambruk dan nyaris menimpa pemukiman warga.
Bukan hanya longsor, kata dia, banjir pun sempat menggenangi sebagian pemukiman di sana.
Sebelumnya, kata dia, di lokasi yang sama pernah terjadi longsor yang juga memutuskan jalan penghubung antar dusun di Hegarmanah.
“Longsor yang disertai banjir tersebut menggenangi beberapa rumah milik warga. Tebing yang longsor tersebut mengancam keselamatan warga jika tak segera diperbaiki,” tutur Dede kepada Kabar Priangan Online (KAPOL), Rabu (28/9/2016) pagi.
Dikatakan, mengingat kejadiannya yang kedua kali, maka hal yang wajar jika warga geram seolah tebing yang pernah longsor itu dibiarkan.
“Kami menjadi beban, warga tak mau tahu, mereka berharap agar tebing tersebut segera diperbaiki melalui tembok penahan tanah,” katanya.
Semoga, kata dia, Pemkab Sumedang segera memperbaiki tebing yang kondisinya cukup memprihatinkan itu.
“Kerugian materi akibat longsor tersebut, sekira lebih dari Rp 80 Juta,” ujarnya. (Azis Abdullah)
