BANTARKALONG, (KAPOL).- Empat orang mahasiswa STTG Garut terjatuh saat mengikuti kegiatan Pendidikan Dasar Mahasiswa Pecinta Alam di Goa Badak Desa Wakaf Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (18/11/2018) petang. Diduga mereka jatuh lantaran tali rafting yang digunakan terputus.
Wakapolsek Bantarkalong, Ipda H. Uu Mahtum menuturkan keempat mahasiswa itu jatuh dari tebing goa dengan ketinggian sekitar 35 meter. Satu orang dinyatakan meninggal dunia atas nama Aminudin (18), warga Cisurupan Kabupaten Garut.
Sedangkan ke tiga mahasiswa lainnya berhasil lolos dari maut. masing-masing bernama Ade Marjanudin, Deni Ramdani dan Rodiman.
“Mahasiswa yang selamat mengalami luka-luka ringan dan langsung dilarikan ke Puskesmas Bantarkalong,” kata Uu.
Evakuasi korban berlangsung dramatis. Tim dari Kepolisian, TNI, Basarnas, relawan dan warga setempat bahu membahu mengevakuasi korban dari goa dalam keadaan yang gelap gulita. Terlebih medan di lokasi kejadian pun terbilang sulit.
Uu menambahkan pihak kepolisjan sempat memberikan saran ke para mahasiswa itu untuk tidak melakukan kegiatan di Goa Badak. Namun seluruh mahasiswa itu tetap melakukan kegiatan di tempat tersebut. Total ada 16 mahasiswa yang mengikuti kegiatan pendidikan dasar Mahasiswa Pecinta Alam.
“Mereka memberitahukan kegiatan itu kepolsek. Sudah kami sarankan tidak melakukan kegiatan di sana karena medannya berbahaya,” kata Uu. (Imam Mudofar)***
