Milenial Cinta Lalu Lintas, Menuju Sumedang Gemilang

SUMEDANG16 views

SUMEDANG, (KAPOL).- Penampilan Freestyle Polwan yang tergabung dalam Tim Moge Mojang Lodaya, menjadi perhatian warga Sumedang.

Karena, kepiawaian dalam mengendarai dan memainkan motor gede dengan bobot 400 Kg tersebut, tampil menawan.

Bahkan, disaksikan Bupati Sumedang, Dirlantas Polda, dan Kapolres Sumedang yang bertempat di Alun-alun Sumedang, Sabtu (16/2/2019).

Penampilan tersebut, dipertontonkan pada acara Pataka Millenial Road Safety Festival 2019, Dalam Upaya mewujudkan Milenial Cinta Lalu Lintas Menuju Sumedang Gemilang.

Kegiatan yang dibuka secara langsung Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir ini merupakan sosialisasi tertib lalu lintas sebagai upaya peningkatan dan pengokohan persatuan bangsa di kalangan generasi muda.

Serta mengupayakan generasi milenial untuk mewujudkan Kamseltibcarlantas guna tercapainya tujuan road safety (keamanan dan keselamatan berkendara) yaitu Zero Accident (tidak terjadinya kecelakaan lalu lintas).

Bupati Sumedang mengatakan, melalui program ini dapat terlaksananya budaya tertib lalu lintas di kalangan generasi millenial.

Sehingga berdampak pada terwujudnya kualitas keselamatan dan menurunnya angka korban lalu lintas.

“Semoga dengan adanya Kegiatan ini mampu memberikan inspirasi dan motivasi bagi masyarakat khususnya generasi millenial Kabupaten Sumedang sehingga tujuan dari program Millenial Cinta dan tertib berlalulintas menuju Indonesia Gemilang dapat terlaksana, “ujarnya.

Dikatakan, generasi millenial adalah generasi penerus bangsa yang akan menjadi pilar bangsa di masa yang akan datang.

“Oleh Karena itu, bagaimana mengajak dan menggerakkan serta membangun generasi millenial untuk peduli road safety, karena generasi millenial sebagai agen pembawa perubahan yang sangat mempengaruhi iklim politik dan ekonomi Indonesia di masa yang akan mendatang,” ujarnya.

Sementara, Direktur Lalu Lintas Polda Jabar, Kombes Muhamad Aris mengatakan, tidak ada kaitannya dengan tahu, ini menarik masa untuk sosialisasi.

“Diharapkan, kaum millenial Sumedang juga kaum yang lebih lagi sebelumnya ataupun paska millenial lebih tertib berlalu lintas,” ucapnya.

Pada kesempatan tersebut tim juri rekor Muri, Awan Raharjo mengatakan, acara Millenial Road Safety Festival 2019 dimana salah satu rangkaian acara yaitu pemecahan rekor muri penyajian tahu terbanyak.

Catatan rekor muri sebelumnya adalah di kota Kediri pada tahun 2011 sebanyak 23.150 ribu tahu yang mana hari ini ditargetkan sebanyak 25.000 ribu tahu.

Pada rangkaian millenial road safety festival ini muri telah menghitung menggunakan metoda penghitungan secara manual sebanyak 26.000 ribu tahu dan ini telah mampu melebihi target dan mampu memecahkan  rekor muri sebelumnya pada tahun 2011.

“Atas karya karsa dan pretasi superlatif rekor muri masuk dalam salah satu kretaria, ujarnya (Devi Supriyadi)***