DITENGAH keterbatasan waktu yang menyisakan sebentar lagi sampai pendaftaran Pilwalkot Banjar, Januari 2018 mendatang, mencuat nama bakal calon (balon) Wali Kota Banjar, H.Undang Munawar yang saat ini menjabat Kepala Kementrian Agama Kota Banjar.
Mencuatnya nama H. Undang Munawar yang santer diantara para balon Wali Kota Banjar sekarang ini, dibenarkan Bakal Calon Wali Kota Banjar dari Partai Demokrat, Hj.Irma Bastaman, Rabu (6/12/2017).
Menurutnya, kehadiran H.Undang itu, diharapkan mampu mengungguli suara petahana pada Pilwalkot Banjar 2018 mendatang.
Seiring elektabilitas dan popularatisnya ditengah masyarakat Banjar sekarang ini.
“Kami sudah berkomunikasi dengan H.Undang Munawar. Keberadaan beliau itu diperhitungkan dan dinilai unggul dalam survai selama ini. Mudah-mudahan mau maju nantinya,” ujar Hj.Irma Bastaman.
Dijelaskan dia, koalisi Partai Demokrat, PAN dan PKS yang terjadi di tataran Pilgub Jabar sudah bulat.
Direncanakan tiga partai di Kota Banjar juga, yaitu Demokrat, PAN, dan PKS mengikuti koalisi Pilgub Jabar pada Pilwalkot Banjar 2018.
“Keputusan penentuan paslon Pilwalkot Banjar dijadwalkan pekan ini. Saya sudah diberi keleluasan untuk memilih pendamping,” katanya.
Baik, oleh PAN maupun PKS sekarang ini. Mudah-mudahan paling lambat Sabtu yang akan datang, sudah ada paslon dan deklarasi.
Terkait siapa pendamping dirinya nanti, dikatakan dia, itu semua tetap diserahkan kepada keputusan parpol koalisi.
Termasuk kemungkinan H.Undang Munawar, H.Maman Suryaman, Budi Kusmono atau H.Yayat Supriyatna.
“Dimungkinkan dan terbuka digelarnya konvensi, pemilihan paslon untuk menghadapi petahana itu,” ucap Hj. Irma, seraya menjelaskan, harapan Demokrat, PAN dan PKS itu sama, yaitu adanya paslon yang siap menghadapi petahana dan diharuskan yang pro rakyat. (D.Iwan)***