CIBEUREUM, (KAPOL).-
Ajang silaturahmi antar ormas dan LSM se-Kota Tasikmalaya di Saung Gunung Jati, Jum’at (25/3/2016), menyisakan harapan besar pada hiruk pikuk Pilkada.
Di tengah masyarakat Kota Tasikmalaya yang plural, hampir 200 organisasi duduk satu meja demi mewujudkan Kota Tasikmalaya damai dalam perbedaan.
Pembicaraan pun mengalir dari harapan adanya anggaran pemberdayaan sampai pilkada. Termasuk dari penasihat Forum Silaturahmi Lintas Organisasi se-Kota Tasikmalaya, Heri Hendriyana yang menekankan segala perbedaan suatu kewajaran tapi pastinya memiliki persamaan.
Dan dari persamaan itulah, kata Heri, akan terwujud kebersamaan.”Misal karena kita sama-sama orang Tasik. Jadi semua disatukan oleh kesamaan itu,” katanya.
Meski demikian, pertemuan rutin antar ormas/lsm ini diharapkan Heri tidak ada kaitannya dengan agenda Pilkada 2017 karena siapa yang akan memimpin masyarakat Kota Tasikmalaya sudah dalam garis tangan ketentuan Allah Swt.
“Sanajan saya ditunjuk jadi penasehat atau pembina di forum ini. Saya tetap meminta jangan dikaitkan dengan Pilkada. Karena sudah keinginan saya setelah melepas jabatan Ketua DPD PAN saya memang ingin kembali beraktifitas bersama ormas-ormas dan lsm,” ujarnya seraya menegaskan keaktifan dia ikhlas lillahi taala demi membangun dan mewarnai Kota Tasikmalaya.
Memang suasana keakraban menyelimuti hampir seluruh ormas dan LSM kala itu. Dikemas melalui diskusi dengan tema membangun kebersamaan ditengah masy kota yang pluralis menghadirkan nara sumber dari Kepolisian Resort Kota Tasikmalaya yang diwakili Kabag Perencanaan, Kompol Aris Baya, Notaris, Heri Hendriyana, Ustad Maman selaku penasihat Forum Paseh Bersatu yang dalam kegiatan sebagai fasilitator acara, serta perwakilan Kesbangpol, Nandang Kusnandar. (Jani Noor)
