Pembangunan Taman Kota Dipersoalkan

INFRASTRUKTUR167 views
FOTO ISTIMEWA

CIHIDEUNG, (KAPOL).- Pembangunan Taman Kota depan Masjid Agung Kota Tasikmalaya dipersoalkan. Salah satunya dari pengembang jasa kontruksi, Rudy Rusnandi dan Eddy Supriadi. Rudy pun langsung ke lapangan disertai anggota Komisi 3 DPRD, Wahid, termasuk Eddy yang juga Ketua KONI Kota Tasikmalaya.
Menurut Rudy, tak ada hal penting ketika area jalan depan Masjid Agung diganti dengan batu andesit. Tak hanya soal penutupan hotmiks, perihal masa waktu pembangunan yang sudah mepet juga dipertanyakan. Eddy memandang tidak akan cukup waktu sampai batas waktu akhir Desember 2016 sehingga harus ada sangsi terhadap pelaksana kegiatan.

“Mari kita pantau seluruh Kegiatan Pembangunan di Kota Tasikmalaya agar bisa selesai sesuai dengan jadwal pelaksanaan yang telah ditentukan. Kalau tidak, dinas terkait pemberi Kegiatan dan Pelaksana Kegiatan Pembangunan (PPK) yang bertanggung jawab atas pekerjaan harus tegas tanpa Toleransi apapun kepada pihak PPK,” kata Eddy, Senin (12/12/2016).

Wakil Ketua Kadin Sulsel pituin Tasikmalaya, Nanang Nurjamil menilai secara umum masyarakat Kota Tasikmalaya mendukung pembangunan taman kota. Karena memang kota ini masih sangat minim ruang terbuka hijau yang menurut ketentuan minimal 30% dari total luas kota. Namun perlu dikritisi masalah kualitas, esensi manfaat dan dampak dari keberadaan taman karena fakta model dan kualitas pembangunannya diragukan. (Jani Noor)