Pemkab Sumedang Memetakan Daerah Rawan Longsor

SOSIAL13 views

image
Sekretaris Daerah (Sekda) Sumedang, H Zaenal Alimin saat meninjau lokasi bencana | Azis Abdullah/"KP"

JATINANGOR, (KAPOL).-
Sekretaris Daerah (Sekda) Sumedang, H Zaenal Alimin mendesak Pemprov Jabar untuk segera menggelar rapat kordinasi (rakor) terkait solusi banjir di Jatinangor dan Cimanggung.

“Dalam rakor, ikut melibatkan Pemkab Sumedang dan Bandung yang ternyata banjir pun disebabkan menyempitnya badan Sungai Cikeruh dan Cimande di kawasan Kab. Bandung,” ujar Zaenal kepada Kabar Priangan Online (KAPOL) pada saat melakukan kunjungan ke lokasi bencana longsor di SMAN Jatinangor, Jumat (18/3/2016).

Dikatakan, Pemkab Sumedang pun menginventarisir daerah rawan bencana longsor dan banjir dan segera melakukan rakor.

“Kita pun melakukan pembagian tugas dalam menyikapi berbagai bencana khususnya antara pemkab dan kecamatan,” katanya. 

Langkah tersebut, kata dia, agar penanganan bencana tertentu bisa dengan cepat dilayani dan meraih solusi.

“Insya Allah, dalam musrenbang provinsi Jabar  mendatang anggarannya bisa dialokasikan,” tuturnya.

Menyikapi bencana longsor di SMAN Jatinangor, Pemkab Sumedang sudah mengambil lngkah dan solusu sejak menerima laporan terkait longsor itu.

“Kami meminta Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air agar mempersiapkan alat berat untuk mengevakuasi longsor,” ucapnya. 

Namun, kata dia, mengingat lokasi longsor dianggap sulit dilintasi alat berat, maka segera mencari solusi terbaik.

“Camat Jatinangor M. Wasman, sudah kordinasi dengan perguruan tinggi ITB dan Unpad untuk mengambil solusi terbaik menyikapi longsor tersebut,” ujarnya. 

Sebelumnya, Sekda melakukan peninjauan ke lokasi bencana banjir di kawasan Jatinangor dan Cimanggung bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab. Sumedang. (Azis Abdullah)