Pencarian Mahasiswa IAIC yang Tenggelam Masih Berlangsung

PERISTIWA39 views

PANGANDARAN, (KAPOL).- Satu dari dua mahasiswa Institut Agama Islam Cipasung (IAIC)
Tasikmalaya hingga kini masih belum ditemukan. Ketiga korban yang bernama Andriana, Rian Sopyan (19) bin Asep Saepudin dan Deni M Sirojudin (20) bin Koko tenggelam saat berenang di daerah pos 3 pantai barat Pangandaran, namun dua korban Rian Sopyan dan Deni Sirojudin dapat diselamatkan, sedangkan Andriana hingga kini masih belum ditemukan.
Berdasarkan keterangan dari Ketua Balawista Kab Pangandaran Dodo Taryana, bahwa pihaknya telah mendapat laporan dari salahsatu awak perahu pesiar, kalau ada pengunjung wisata yang tenggelam.

“Pada saat itu ketiga korban sedang berenang di pos 3 pantai barat Pangandaran sekira pukul 07.44 WIB,” ujarnya, Sabtu (10/9/2016). Kata Dodo, Pos 3 merupakan kawasan zona larangan berenang dan banyak tetdapat palung laut.

“Padahal kami sudah memasang papan pengunguman zona larangan berenang dilokasi pos 3 hingga pos 5 sampai ke barat,” ujarnya.

Lanjut Dodo, kemudian ketiga korban tergulung ombak, sementara dua korban Rian Sopyan dan Deni Sirojudin bisa diselamatkan, sedangkan korban Andriana terbawa arus setelah terjerembab di palung laut dan hingga kini korban belum ditemukan.

Ketua Rombongan mahasiswa IAIC Ebit membenarkan, bahwa ketiga temannya tenggelam saat berenang.

“Cuma Andriana yang merupakan mahasiswa baru, masih belum ditemukan,” katanya, seraya dirinya mengatakan, bahwa kedatangannya ke Pangandaran untuk berlibur.

Upaya pencarian korban terus dilakukan oleh anggota Balawista, polair, Pos AL, potensi Sar, perahu pesiar. Sedangkan kedua korban sudah mendapatkan perawatan ke Puskesmas Pangandaran dan sudah kembali ke kampung halamannya ke Tasikmalaya bersama rombongan lainnya. (Agus Kusnadi)