SAMARANG, (KAPOL).- Permasalahan serta peran sumber daya manusia, menjadi perhatian dari semua organisasi , baik itu organisasi atau kelembagaan swasta , pemerintahan maupun publik.
Mengapa perhatian mengenai sumber daya manusia itu menjadi sangat penting?. Hal ini dapat dimaklumi karena manusia merupakan unsur yang sangat penting dalam organisasi, di samping unsur yang lain.
Karena manusialah yang menciptakan berbagai inovasi menyebabkan organisasi berkembang dan dikenal secara luas.
Demikian diungkapkan politisi muda Demokrat yang memiliki impian besar terhadap Kemajuan Garut melalui kampanye Pengembangan dan Pembangunan manusia secara merata, Andri Yanto, Senin (19/2/2018).
Diungkapkan Andri, perhatian mengenai sumber daya manusia hendaknya menjadi perhatian yang diprioritaskan oleh pemerintah, Hal itu dimaksudkan untuk memenuhi hak-hak dasar warga negara Indonesia juga untuk meletakkan dasar yang kokoh bagi pertumbuhan ekonomi dan menjamin kelangsungan demokrasi jangka panjang.
Menurutnya, peningkatan kualitas sumber daya manusia menjadi suatu hal yang penting dan harus menjadi perhatian dari semua pihak melalui Konsep penerapan Kapital intelektual , Kapital Sosial & Soft Capital.
Ia membahas satu persatu metode serta contoh dari pengembangan manusia yaitu Kapital Intelektual merupakan perangkat yang diperlukan untuk menemukan peluang dan mengelola ancaman dalam kehidupan.
Dikatakannya, berbagai organisasi yang unggul dan meraih banyak prestasi adalah organisasi yang terus menerus mengembangkan sumberdaya manusianya. Berdasarkan pendekatan ini, lanjut Andri, manusia harus memiliki sifat proaktif dan inovatif untuk mengelola perubahan lingkungan kehidupan (ekonomi, sosial, politik, teknologi, hukum dll).
Selanjutnya, kata Andri, Kapital Sosial merupakan kemampuan membangun jaringan sosial. Semakin luas pergaulan seseorang dan semakin luas jaringan hubungan sosial (social networking) semakin tinggi nilai seseorang. Kapital sosial dimanifestasikan pula dalam kemampuan untuk bisa hidup dalam perbedaan dan menghargai perbedaan.
Dan yang terahir, ungkap Andri, soft capital adalah kapital yang diperlukan untuk menumbuhkan kapital sosial dan kapital intelektual. Ia menegaskan hancurnya bangsa ini karena tidak adanya sifat amanah, sifat jujur, beretika yang baik, bisa dipercaya dan percaya pada orang lain. Mampu menahan emosi, disiplin, pemaaf, penyabar, ikhlas, dan selalu ingin menyenangkan orang lain.
“Sifat yang demikian ini sangat diperlukan bagi upaya untuk membangun masyarakat yang beradab dan berkinerja tinggi,” kata bakal calon anggota Legislatif Kabupaten Garut periode 2019-2024 dari Partai Demokrat.
Andri sangat Optimis untuk dapat mewujudkan Good Governance pada esensinya merupakan pemerintahan yang efektif dan modern, “yakni suatu pemerintahan yang demokratik (Demokratic Governance) dimana elemen utamanya partisipasi masyarakat,” ujarnya. (Erwin RW)***