Persib Dijamu Persikotas Keamanan Diperketat

OLAHRAGA15 views

image

INDIHIANG, (KAPOL).-
Persiapan pengamanan stadion Wiradadaha Kota Tasikmalaya menjelang kedatangan tim sepak bola kesayangan warga Jawa Barat Persib Bandung yang akan dijamu Persikotas pada laga persahabatan sekaligus peresmian stadion Wiradadaha yang baru selesai dilakukan renovasi terus dilakukan pematangan.

Pasalnya ribuan bahkan puluhan ribu bobotoh pasti akan merangsak ke stadion untuk menyaksikan pasukan biru itu. Sehingga perlu pengamanan yang optimal agar pelaksanaan pertandingan dua kesebelasan yang menjadi kebanggaanTasikamalaya tersebut berjalan lancar dan aman.

Pematangan persiapan keamanan sendiri dibahas di aula Mako Polres Tasikmalaya Kota, Jumat (3/6/2016). Rakor tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Arif Fajarudin. Hadir dalam rapat koorsinasi Renpam Sepak Bola Laga Persahabatan Persib Bandung melawan Persikotas diantaranya, petinggi Panitia Pelaksana (Panpel), dari Unsur Pemerintahan Kota, Dishub, Tim Damkar, Satpol PP, Kodim, Lanud Wiriadinata dan Brigif 13 Galuh.

Dalam bahasan pengamanan itu dipaparkan sistem pengamanan dengan ring satu, ring dua dan ring tiga serta rekayasa jalur lalulintas dan clear area, parkir area dan lokasi yang tidak boleh digunakan oleh pedagang.

Menurut Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Arif Fajarudin, rakor kedua ini merupakan pematangan, sebanyak 312 personil dan tambahan dari Brimob 125 personil dari kepolisian yang diterjunkan dalam pengamanan laga Persib dan Persikotas yang akan dilaksanakan, Sabtu (4/6/2016).

Selain dari kepolisian ada juga tambahan pasukan pengamanan dari Lanud 50 personil, Kodim 50 personil dan Brigif 50 personil POM 10 personil, Satpol PP dan Linmas 75 personil. Selain itu, ditemoatkan di pintu gerbang utama Baracuda, Water Canon Ambulance dan Kendaraan Pemadam Kebakaran. Selain tentunya pasukan anti anarchi dari Sabhara Raimas dan Brimob.

“Meski pertandingan ini bukan kompetisi hanya pertandingan persahabatan namun kami menganggap ini perhelatan besar dan tetap

harus serius dan bekerja optimal dalam pengamanan tersebut,”katanya

Dikatakan Arif, semua persiapan tentu harus dilakukan guna mengantisiapasi kerawanan-kerawanan yang terjadi saat digelar perhelatan sepak bola tersebut. Sebab menilik kapasitas stadion yang hanya mampu menampung dengan kapasitas ideal 5000 penonton sementara 7000 tiket dijual untuk penonton.

Selain itu, kata Arif, antisipasi membludaknya penonton yang datang ke stadion Dadaha yang diperkirakan akan mencapai lebih dari 10 ribu penonton.”Antisipasi membludaknya penonton yang tidak memiliki tiket. Kemudian mereka memaksa masuk yang perlu diantisipasi jika pintu masuk jebol sehingga penonton berdesakan masuk dan mengakibatkan korban jiwa,”ujarnya.

Perlu diperhatikan, lanjut Arif, perkelahian antar suporter ini cukup rawan, penonton yang memiliki tiket tapi tidak bisa masuk yang akan dimanfaatkan pihak ketiga yang ingin membuat ricuh situasi. Sementara kemacetan jalur lalu lintas disekitar lokasi jelang maupun pasca pertandingan. “Dikhawatirkan konvoi bobotoh asal luar Tasikmalaya yang akan kembali kedaerah asalnya.

Pengawalan Persib juga sangat dibutuhkan rencana rombongan persib berangkat Dari bandung 08.00 WIB.”Kami harap acara tidak molor sesuai rondown acara kegiatan, karena komplek dadaha yang minim penerangan menjadi salah satu faktor kerawanan juga. Kita menyepakati pengunjung yang datang ke lokasi dadaha  sudah memilik kwitansi atau tiket sebelum masuk mendekati ke stadion,”ujarnya. (Erwin RW)