SUKARESIK, (KAPOL).-Seorang pengendara motor nyaris saja tertimpa pohon tumbang di Jalan Raya Sukaresik, tepatnya di Kampung Sawati, Desa Cipondok, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya.
Saat itu pengendara motor melintas dari arah Ciawi hendak ke arah Panumbangan. Saat melintas lokasi, tiba-tiba pohon tumbang dan nyaris menimpanya.
“Saat tumbang, ada pengendara sepeda motor melintas. Beruntung, masih sempat ngerem mendadak sehingga tidak sampai tertimpa pohon yang tumbang,” kata saksi warga sekitar, Ade kepada “KAPOL” Selasa (4/2/2019).
Menurutnya, kejadiannya sekitar pukul 8.30, dalam kondisi tidak ada hujan dan tidak ada angin. Namun tiba-tiba pohon tumbang, melintang ke jalan. Adapun pohon yang tumbang jenis aren berumur sekitar 30 tahun.
Kapolsek Sukaresik, Iptu. Endang Wijaya membenarkan adanya pohon yang tumbang dan melintang ke tengah jalan. Kejadian itu sempat membuat kaget warga sekitar yang tahu adanya pohon yang tumbang.
Pasalnya, saat pohon tumbang ada pengendara sepeda motor yang hendak melintas. Beruntung, dalam kejadian tersebut tidak sempat menimbulkan korban. Karena pengendara motor keburu menghentikan laju kendaraannya.
Namun, akibat tumbangnya pohon tersebut mengakibatkan sejumlah kabel telefom milik Telkom terputus dan kemacetan lalu lintas dari kedua arah. Akibanya, banyak kendaraan yang terpaksa harus putar arah dan mencari jalan alternatif lain.
“Jenis pohon yang tumbang adalah pohon kayu Aren (Kawung). Tidak ada korban jiwa, hanya merusak jaringan kabel Telkom dan kemacetan lalu lintas,” ucapnya.
Dikatakan Endang, pohon tersebut tumbang diperkirakan karena kondisi pohon yang sudah mati dan lapuk. Selain itu faktor cuaca dan keberadaan pohon tumbung di lahan miring persis pinggir jalan.
Atas kejadian tersebut, pihaknya bersama jajaran Koramil, pemerintah kecamatan dan pemerintah desa serta dibantu masyarakat bersama-sama mengevakuasi pohon dengan cara dipotong-potong yang melintang ke jalan.
“Tidak itu saja, karena pohon lain pun yang berpotensi rubuh dan mengancam keselamatan turut ditebang. Sementara arus lalu lintas dari kedua arah kembali mormal, ungkapnya. (Ema Rohima)***