SUMEDANG, (KAPOL).- Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Sumedang, berhasil amankan puluhan anak punk yang sedang berkempul di RSUD Sumedang, Senin (4/2).
Puluhan anak punk ini, diamankan Dinsos P3A setelah mendapat laporan dari pihak RSUD, bahwa ada anak punk meninggal akibat kecelakaan di sekitar kawasan Samoja, Sumedang Selatan.
“Kami mendapat laporan dari RSUD bahwa ada anak punk yang meninggal dunia akibat kecelekaan. Sekarang puluhan anak Pank lainnya sedang menunggu di RSUD. Setelah mendapat laporan tersebut, kami menugaskan Ti Reaksi Cepat untuk mengamankan anak-anak tersebut,” kata Kepala Dinsos P3A, H. Asep Tatang Sujana.
Anak punk yang berjumlah 43 orang tersebut, saat itu langsung diamankan di kantor Dinsos P3A, untuk diberi pembinaan sekaligus diintograsi seputar latar belakangnya.
Dan sesuai hasil pengakuan mereka, ternyata puluhan anak Pank tersebut semuanya berasal dari Kabupaten Indramayu.
“Untuk menindaklanjuti hal tersebut. Kami langsung berkoordinasi dengan pihak Dinsos Indramayu, namun sayang pihak Dinsos Indramayu tidak bersedia untuk memfasilitasi penjemputan,” katanya.
Maka dari itu, Dinsos P3A Kab. Sumedang, akhirnya mengantarkan langsung puluhan anak Pank tersebut ke Indramayu, dengan meminta bantuan kendaraan milik Satpol PP Kab. Sumedang.
“Barusan mereka semua telah kami antarkan dengan menggunakan tiga kendaraan. Rencananya mereka akan dikirim ke Kantor Kecamatan Haurgeulis,” ujarnya. (Taufik Rochman)***