SUMEDANG, (KAPOL).- Ketua KPU Sumedang, Hersa Santosa meminta Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) tidak memilliki niat licik dan senantiasa memegang teguh kredibilitas dalam menjalankan penyelenggaraan pilkada baik pemilihan gubernur maupun pemilihan bupati.
Hersa juga mewanti-wanti agar PPK yang terpilih dan sudah dilantik beintergritas dan jujur.
“Jangan coba-cba berpihak pada salah satu parpol atau calon pimpinan daerah pada penyelenggaraan pilkada nanti. Karena di pundak PPK memikul tanggungjawab besar,” ujar Hersa pada acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Sumedang pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar serta Pemilihan Bupati dan Wabup Sumedang Tahun 2018 di Gedung Islamic Centre, Minggu (29/10/2017).
Pada acara itu dilantik sejumlah 130 orang dari 26 kecamatan di Sumedang.
Ia menyebutkan, dengan kerja keras PPK, diharapkan pilkada nanti bisa melahirkan pemimpin yang takut sama Allah dan sayang ke masyarakat.
Dikatakan, Pilkada yang baik bisa terwujud kalau semua kalangan bisa saling bahu membahu dengan para penyelenggara di tingkat kecamatan atau desa.
“PPK yang sudah dilanntik bisa amanah karena PPK pelaksana pemilu di tingkat daerah terkecil memegang perenan penting,” ucapnya.
Sekda Sumedang Zaenal Alimin mengapresiasi KPUD yang sudah melakukan tahapan sampai pelantikan PPK.
Menurut dia tugas yang akan diemban PPK adalah tugas mulia.
Sehingga dalam melaknasakan tugas harus cermat, tulus dan ikhlas serta netral tanpa ada kepentingan dan intervensi dari pihak manapun.
Karena hasil tugas karja PPK sangat menentukan keadaan daerah untuk 5 tahun kedepan.
“Kalau diintervensi mencedrai tugas mulai PPK,” katanya.
Zaenal menggambarkan, bahwa dalam pelaksanaan Pilkada waktu lalu, KPU Sumedang mendapat rangking yang bagus.
Contoh tingkat partisipatif pemilih mencapai 70 persen lebih. Hal itu katanya, Karena sosialisasi yang masif dan melaksanakan tahapan pilkada dengan baik.
Sekda dalam kapasitas desk pilkada, kata dia, bertugas melakukan pendampingan dan pengawasan bersama KPU.
Paska pelantikan PPK, desk pilkada akan melakukan monitoring ketiap kecamatan untuk melihat kondisi sarana dan prasarana pilkada seperti kesekretariatan dan fasilitas lainnya.
“Kesuksesan kerja KPU dan PPK akan menghasilkan pemimpin daerah yg berkualitas,” katanya. (Nanang Sutisna)***